Pakan ayam petelur harus mengandung protein, karbohidrat, lemak, vitamin, dan mineral yang cukup.
Pakan ayam petelur dapat dibeli secara siap pakai atau dibuat sendiri.
Berikut adalah contoh formula pakan ayam petelur yang dapat dibuat sendiri:
Baca Juga:Tips Sukses Ternak Kambing Tanpa NgaritModal Kecil, Untung Besar dari Ternak Ayam Bangkok
- Bahan-bahan:
- Jagung giling: 50%
- Dedak padi: 25%
- Tepung ikan: 15%
- Tepung tulang: 5%
- Tepung kedelai: 5%
- Garam: 1%
4. Pemberian suplemen Pemberian suplemen dapat membantu meningkatkan produktivitas ayam petelur.
Beberapa suplemen yang dapat diberikan kepada ayam petelur antara lain:
- Kalsium. Kalsium penting untuk pembentukan cangkang telur.
- Vitamin E. Vitamin E dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh ayam.
- Antibiotik. Antibiotik dapat diberikan untuk mencegah dan mengobati penyakit.
5. Menjaga kebersihan kandang Kebersihan kandang sangat penting untuk mencegah penyakit.
Kandang harus dibersihkan secara rutin setiap hari.
6. Penanganan penyakit Ayam petelur rentan terhadap berbagai penyakit.
Oleh karena itu, penting untuk selalu memantau kesehatan ayam dan segera memberikan pengobatan jika diperlukan.
7. Panen Ayam petelur mulai bertelur pada umur 18-20 minggu.
Telur ayam dapat dipanen setiap hari.
Tips tambahan
- Mulailah dengan skala kecil. Jika Anda pemula, sebaiknya mulai dengan skala kecil terlebih dahulu. Hal ini akan membantu Anda mempelajari cara ternak ayam petelur dengan benar.
- Cari informasi yang relevan. Ada banyak informasi tentang ternak ayam petelur yang tersedia di internet dan buku-buku. Pelajari informasi tersebut dengan seksama agar Anda dapat ternak ayam petelur dengan sukses.
- Hubungi peternak ayam petelur yang sudah berpengalaman. Jika Anda memiliki pertanyaan atau membutuhkan bantuan, jangan ragu untuk menghubungi peternak ayam petelur yang sudah berpengalaman.
Demikianlah panduan lengkap untuk ternak ayam petelur bagi pemula.
Semoga bermanfaat!