Menurut Galih, hobi mengkoleksi batu akik sejak SMP telah membuahkan hasil, kini ia bisa menjual perhiasan batu akik di toko yang permanen, serta memiliki karyawan untuk membuat cincin batu akik.
Untuk mendapatkan pasokan batu, ia juga sudah memiliki jaringan dari berbagai daerah hingga luar negeri, seperti batu dari Afganistan, dan Afrika.