2. Bentuk Batang
Batang pohon sancang memiliki ukuran kecil, lentur, dan cenderung tumbuh ke atas. Tanpa pemangkasan dan pembentukan, batang akan tumbuh secara tidak teratur.
Namun, jika batang sancang dibentuk sejak masih kecil, hal ini dapat menghasilkan bonsai sancang yang indah dan terstruktur dengan baik.
Batang sancang dapat tumbuh mencapai panjang sekitar 40 hingga 50 cm. Warna batangnya adalah coklat tua dengan nuansa putih kehijauan.
Baca Juga:Kali ini Tentang Pohon Sukun, si Serba Bisa Dibuat Apa SajaIni Dia Resep Pukis Empuk yang Dicari-cari Kamu, Buat di Rumah Lebih Gampang
Ketika sancang dibuat menjadi bonsai dan dirawat dengan baik, warna batangnya cenderung menjadi lebih terang dengan sentuhan putih kehijauan yang mencolok.
3. Bentuk Bunga
Bunga pada pohon sancang terdiri dari beberapa komponen, termasuk daun bunga, kelopak, benang sari, dan putik.
Bunga ini memiliki warna kuning cerah dan lebar sekitar 2 cm hingga 2,5 cm. Bagian kelopak bunga tidak memiliki rambut seperti yang terdapat pada bagian daunnya.
4. Buah pada Pohon Sancang
Salah satu keunikan lain dari pohon sancang adalah kemampuannya untuk menghasilkan buah pada periode antara September hingga Oktober.
Buah sancang memiliki bentuk bulat kecil yang mirip polong. Buah ini memiliki warna hitam kebiruan, dengan panjang sekitar 18 hingga 20 mm dan lebar sekitar 10 hingga 12 mm.
Nah, itulah beberapa ciri-ciri pohon sancang yang biasa dibuat sebagai tanaman bonsai. Semoga artikel ini dapat membantumu. (ipa)