PASUNDAN EKSPRES – Yo, bro! Kita lagi bahas nih, “pengertian sejarah,” tentunya.
Makanya, jangan bosen-bosen ya baca artikel ini, karena kita bakal kasih tau apa sih arti sejarah itu dalam bahasa yang gak ribet.
Gak usah formal-formal, geng, kita bahas asik-asik aja!
Sejarah adalah cabang ilmu yang mempelajari tentang kejadian dan peristiwa yang terjadi di masa lalu.
Tapi, apa sih sebenarnya pengertian sejarah itu?
Baca Juga:10 Voucher Shopee Gratis Hari Ini, Buruan Mumpung Belum Terpakai!11 Cara Dapetin Voucher Lazada Gratis Ongkir Hari Ini, Gak Perlu Ribet! Buruan Klaim!
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), sejarah adalah kejadian dan peristiwa yang benar-benar terjadi pada masa lampau.
Jadi, sejarah itu bisa berupa peristiwa besar, seperti perang, revolusi, atau penemuan penting.
Bisa juga berupa peristiwa kecil, seperti kelahiran seseorang, pernikahan, atau kematian.
Menurut para ahli, pengertian sejarah juga bisa diartikan sebagai berikut:
- Nugroho Notosusanto berpendapat bahwa sejarah adalah peristiwa manusia sebagai makhluk bermasyarakat yang terjadi pada masa lalu.
- Sartono Kartodirdjo berpendapat bahwa sejarah menceritakan kejadian dengan membuat kembali peristiwa tersebut secara verbal.
- A.B. Lapian berpendapat bahwa sejarah adalah ilmu yang mempelajari tentang perkembangan masyarakat dan kebudayaan manusia.
Dari berbagai pengertian sejarah tersebut, bisa kita simpulkan bahwa sejarah itu adalah peristiwa dan kejadian yang terjadi di masa lalu, terutama yang berkaitan dengan manusia dan masyarakatnya.
Sejarah bisa berupa peristiwa besar maupun kecil, yang penting adalah peristiwa tersebut benar-benar terjadi.
Kenapa Sejarah Penting?
Nah, geng, mungkin ada yang nanya, “Emang, penting banget sih ngertiin sejarah?”
Jawabannya iya, dong! Sejarah itu kayak peta buat kita biar gak bingung ngeliat masa depan.
Baca Juga:7 Cara Dapetin Voucher DANA Gratis, Anti Ribet! Kamu Wajib Coba!Tomat Gacor, Cara Keren Menanam dan Merawat Pohon Tomat Biar Makin Greget!
Dari pengalaman masa lalu, kita bisa belajar, ngelakuin yang lebih baik, dan gak ulangin kesalahan yang sama.
Contohnya, kita bisa liat dari sejarah bahwa perang gak pernah bawa kebaikan.
Jadi, daripada berantem-anteman, mending damai aja, kan?
Sejarah juga bisa nyindir kita tentang hak asasi manusia, keadilan, dan persamaan.