KOTA BANDUNG-Ketua Komisi A DPRD Kota Bandung, H. Rizal Khairul menyebutkan, Aparatur Sipil Negera (ASN) atau pun non-ASN memiliki peran penting dalam mengakselerasikan berbagai program yang dicanangkan oleh Pemerintah Kota Bandung. Khususnya dalam pelayanan terhadap masyarakat.
Hal itu disampaikannya saat menjadi narasumber bersama Kepala Badan Kepegawaian dan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Bandung Adi Junjunan Mustafa, dalam talk show OPSI di Radio PR FM Bandung, beberapa waktu lalu.
Akan tetapi, Rizal juga menjelaskan masih ada beberapa laporan kepada Komisi A DPRD Kota Bandung terkait pelayanan dari para abdi negara itu yang dinilai kurang maksimal.
Baca Juga:Politeknik Negeri Subang Hadirkan Mesin Roaster Kopi dengan Metode Hot Air untuk UMKM Kopi WagloPemuda asal Desa Tanggulun Timur Subang Jadi Duta Aksi Nusantara
“Saya sendiri sering dapat aduan dari masyarakat, baik itu secara langsung secara atau pun tertulis karena itu sudah merupakan tugas kami, mendengarkan aspirasi dari masyarakat. Rata-rata aduannya itu lebih pada sisi pelayanan yang kurang maksimal, terutama keramahan saat melayani masyarakat,” kata Rizal melalui rilisnya, Selasa (13/11).
Rizal pun menegaskan, terkait pelayanan, baik itu ASN dan non-ASN, harus terus ditingkatkan agar berbagai program dari Pemerintah Kota Bandung dapat terus terakselerasi.
“Jadi, kan masyarakat itu tidak tahu apa bedanya ASN dan non-ASN, tapi, pada dasarnya tugas mereka itu adalah melayani masyarakat semaksimal mungkin,” ujarnya.
Jadi harapannya, kata dia, dari DPRD Kota Bandung untuk para ASN dan non-ASN agar terus meningkatkan pelayanan yang prima.
“Jangan sampai ada pelayanan publik yang “dipingpong”. Pastikan prosesnya juga dapat dipercepat, baik itu di OPD (Organisasi Perangkat Daerah) atau kecamatan serta kelurahan,” ucap Rizal.
Dirinya pun menambahkan, DPRD Kota Bandung mendukung dari sisi anggaran dalam berbagai bentuk pelatihan untuk meningkatkan kapasitas para ASN dan non-ASN di Kota Bandung.
Oleh karena itu, Rizal berharap para abdi negara ini dapat memanfaatkan berbagai program pelatihan dari Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kota Bandung.
Baca Juga:Resmikan Kolam Retensi, Ketua DPRD Kota Bandung, Tedy Rusmawan: Meminimalisir Banjir Bagian TimurAsep Rochman Dimyati: Nilai Kepahlawanan Harus Terpatri Dalam Diri Generasi Muda
“Kami memberikan anggaran untuk pembinaan ASN dan non-ASN itu jangan disia-siakan. Ikuti secara benar dan serius saat ada kegiatan peningkatan pengetahuan dan kapasitas. Jangan asal menggugurkan kewajiban karena ini harus dipertanggung jawabkan kepada masyarakat dan Allah SWT,” kata Rizal.