SUBANG-Guru merupakan orang yang memberikan ilmu pengetahuan kepada anak didik atau murid. Terkadang para murid memiliki guru favoritnya, entah karena baik, sabar, atau bahkan bepenampilan menarik.
Di Subang, saat ini tengah viral tentang salah satu guru yang terkenal tampan dan menjadi dambaan para murid di sekolahnya.
Namanya Rachmat, tapi sehari-hari Ia dipanggil dengan sebutan Kakang. Saat ini Kakang mengajar di SMAN 1 Jalancagak yang beralamat di Jl. Cagak No.061, Curugrendeng, Kecamatan Jalancagak.
Baca Juga:BRI Cabang Pamanukan Sukses Gelar Panen Hadiah Simpedes Periode I 2023, Nasabah Beruntung Dapat Toyota New AvanzaJelang Usia 33 Tahun, JNE Raih Penghargaan Inovasi Digital dari SWA Media Group
Ia merupakan guru mata pelajaran sejarah di sekolah tersebut. Sebenarnya Kakang berasal dari Bandung, namun saat ini dia ditempatkan di daerah Subang tepatnya di SMAN 1 Jalancagak.
Kakang pertama kali viral saat mengunggah konten videonya di Tiktok dengan judul “Kebiasaan Murid Pergantian Jam”.
Konten ini berisikan tentang Kakang yang menghadapi salah satu muridnya yang telat masuk ke kelasnya, setelah adanya kegiatan sosialisasi dari pihak kepolisian tetapi tidak langsung masuk kelas melainkan ketahuan makan dulu.
Konten tersebut telah ditonton sebanyak 1,6 juta penonton dengan berbagai respon dari netizen yang mengagumi ketampanan sosok guru sejarah tersebut.
Selain konten tersebut, terdapat juga dua konten lainnya yang mendapatkan masing-masing lebih dari 1 juta penonton.
Akun tiktoknya @archmt_ saat ini telah diikuti oleh 36,9 ribu pengikut. Sampai sekarang Ia aktif mengunggah konten berisi kegiatan sehari-harinya sebagai seorang guru, hingga saat ini Ia mendapatkan likes dengan jumlah sebanyak 615,8 ribu.
Keviralannya di Tiktok membuat Kakang diundang ke sebuah acara “Brownis” Trans 7.
Baca Juga:Dirgahayu Partai NasDem ke-12, Asep Rochman Dimyati Salut dengan Keberanian RestorasiPGRI Subang Sebut Guru Harus Bertransformasi Guna Wujudkan Indonesia Maju
“Kaget sih sebenernya (diundang Brownis) lewat DM Instagram, awalnya waktu ngajar sebenernya. Anak-anak juga jadi saksinya,” ucap Kakang dalam acara tersebut.(fsh/ysp)