Tiket masuk ke pantai ini ketika kami berkunjung tgl 14 agustus 2023 sekitar pk 11 wib atau siang menjelang dhuhur , per orang rp 20.000 dengan fasilitas parkir gratis dan disediakan kendaraan kapasitas 14 orang gratis untuk diantar menuju ke spot yang indah, tentu dengan jalan yang menanjak, naik turun bukit.
Saat itu bukan weekend sehingga wisatawan tidak begitu banyak maka kami bisa menikmati exotisme pantai mulai dari hamparan pasir putih dengan pecahan batu karang, deburan ombak yang tidak begitu besar dan tiupun angina sepoi sepoi sejuk sambil sesekali melihat pemandangan bukit yang hijau dan samudera luas di selatan sambil menikmati makan dan minum beraneka rasa termasuk menu khas ikan laut.
Di atas bukit terdapat taman yang asri dan luas dengan tempat menginap yang memadai sehingga wisatawan bisa memandang laut lepas tanpa hambatan apapun, sebuah view yang sangat romantis. Banyak wisatawan mendirikan tenda di dekat pantai untuk menikmati deru ombak dan panorama laut dari dekat, Di atas bukit kapur, angin sangat kencang sehingga terasa dingin meskipun hari telah siang. Jalan yang naik turun tapi sudah bagus jadi sarana olah raga sambil memandang perbukitan dan laut yang biru.
Baca Juga:Bisa jadi Tambahan PAD, Banyak Masyarakat Karawang Uji Emisi Kendaraan PribadiArip Purnama Atlet Dayung asal Karawang Bangga Raih Medali Emas di Ajang Internasional
Berjam jam di puncak bukit tak pernah jenuh karena disuguhi pemandangan yang berpelangi. Di atas bukit juga tersedia masjid yang cukup besar dengan fasilitas memadai, fasilitas MCK serta terdapat warung dengan berbagai masakan, tentu saja masakan khasnya adalah ikan laut dengan harga terjangkau. Beberapa tempat berteduh atau Gazebo tersedia termasuk terminal angkutan gratis untuk menikmati pemandangan laut yang luas di selatan.
Sebuah interaksi alam dan manusia yang menyuguhkan berbagai nuansa yang berbeda. Di pantai ini sangat berpotensi secara ekonomi untuk meningkatkan kesejahteraan warga dan nelayan.
Tersedianya kapal penangkap ikan yang jumlahnya mencapai 50 an dan tersedianya pelabuhan untuk kapal mereka serta jaringan pemasaran melalui tempat pelelangan ikan, sangat memberi kemudahan untuk menjual hasil tangkapan ikan para nelayan. Berkembangnya warung baik di sekitar pantai maupun di atas bukit gamping akan menjadi atraksi sekaligus penghambat wisatawan meninggalkan lokasi.