SUBANG-Anggota Polres Subang menjaga ketat kegiatan rekonstruksi kasus pembunuhan ibu dan anak di Jalancagak Subang.
Terlihat dari pantauan Pasundan Ekspres, ratusan personel polisi yang tergabung dari jajaran Polres Subang dan Polda Jabar turut serta menjaga dan mengamankan TKP karena dikhawatirkan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
Personel polisi tersebut dilengkapi perlengkapan taktis seperti senjata laras panjang, tameng, rompi, pentungan, dan tongkat.
Baca Juga:Ada Rekonstruksi Kasus Pembunuhan di Jalancagak, SMAN 1 Jalancagak Sampai Pulangkan SiswaLima Tersangka Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak Hadir, Mimin dan Dua Anaknya Tak Ikut Rekonstruksi
Kasat Samapta Polres Subang, AKP Iwan Cahyadi mengatakan, ada puluhan personel Polres Subang yang ditugaskan untuk mengamankan keberlangsungan rekonstruksi.
“Di bawah pimpinan Kapolres Subang AKBP Ariek Indra Sentanu, sebanyak 80 personel Polres Subang dikerahkan untuk mengamankan keberlangsungan rekontruksi ini,” kata AKP Iwan Cahyadi kepada Pasundan Ekspres.
Iwan menyampaikan, 80 personel tersebut di antaranya 60 personel Dalmas Inti dan Rayon, 10 personel Lantas, dan 10 personel Provos yang tersebar di beberapa titik diluar TKP.
“Dalam pengamanan ini kita melakukannya dengan standar operasional pengamanan (SOP), mulai dari pengawalan tersangka dan keberlangsungan rekontruksi agar tidak terjadi gejolak,” jelasnya.
Mengingat, para warga setempat dan luar Kabupaten Subang pun turut memenuhi KTP. Para warga tersebut menyaksikan rekonstruksi di pekarangan milik warga yang berada tepat di depan TKP.
Tak hanya itu, warga pun banyak yang menyaksikan rekonstruksi ini di depan SMAN 1 Jalancagak hingga memenuhi jalan raya Jalancagak – Sagalaherang, meski jalan sudah diberi garis polisi tetapi antusias warga untuk menyaksikan rekontruksi tak terbendung.(cdp/ysp)