Saint-Gaudens Double Eagle dicetak dalam jumlah yang sangat besar, yaitu sekitar 445.000 keping. Namun, koin ini tetap menjadi salah satu koin termahal di dunia karena desainnya yang indah dan kelangkaannya. Pada tahun 2002, koin ini terjual dengan harga 7,2 juta dolar AS atau sekitar Rp103,2 miliar.
4. Brasser Doubloon (1787)
Ephraim Brasher adalah seorang pembuat koin Amerika yang terkenal dengan koin-koinnya yang tidak resmi. Pada tahun 1787, Brasher mencetak sebuah koin emas 20 dolar yang tidak resmi. Koin ini memiliki desain yang sangat sederhana, dengan gambar Liberty di bagian depan dan tulisan “E PLURIBUS UNUM” di bagian belakang.
Brasser Doubloon hanya dicetak dalam jumlah yang sangat kecil, yaitu sekitar 20 keping. Oleh karena itu, koin ini sangat langka dan menjadi salah satu koin termahal di dunia. Pada tahun 2011, koin ini terjual dengan harga 7,1 juta dolar AS atau sekitar Rp102,2 miliar.
5. Edward III Florin (1343)
Baca Juga:Penampakan Koin Elizabeth Termahal yang Langka dan Mempunyai Harga TinggiJam Tangan Paling Mahal dan Banyak Dipakai Para Artis
Edward III Florin merupakan koin perak 1 florin yang dicetak oleh Inggris pada tahun 1343. Koin ini memiliki desain yang sederhana, dengan gambar Edward III di bagian depan dan tulisan “EDWARD III DEI GRATIA REX ANGL” di bagian belakang.
Edward III Florin sangat langka, karena hanya dicetak dalam jumlah yang sangat kecil. Oleh karena itu, koin ini menjadi salah satu koin termahal di dunia. Pada tahun 2006, koin ini terjual dengan harga 6,5 juta dolar AS atau sekitar 95,6 miliar.
Itulah Uang Logam Termahal di Dunia.
Harga Uang Logam Termahal di Dunia ini sangat mahal karena berbagai faktor, seperti kelangkaannya, nilai sejarahnya, dan desainnya yang indah.