PASUNDAN EKSPRES – Berita Terbaru NASA Pada tanggal 8 Desember 2023, Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA) mengumumkan telah menemukan bintik matahari yang berukuran sangat besar.
Bintik matahari ini memiliki diameter sekitar 15.000 kilometer, atau sekitar 10 kali diameter Bumi.
Berita Terbaru NASA yang Menemukan Titik Besar Matahari
Bintik matahari adalah area gelap di permukaan Matahari yang disebabkan oleh medan magnet yang kuat. Bintik matahari biasanya muncul dalam kelompok-kelompok, dan jumlah bintik matahari yang muncul di permukaan Matahari memiliki siklus yang berlangsung sekitar 11 tahun.
Baca Juga:Daftar Harga Vespa Primavera Terbaru Desember 2023Teknologi Terbaru dari New Honda ADV 350
Pada saat ini, Matahari sedang memasuki fase maksimum siklusnya, sehingga jumlah bintik matahari yang muncul di permukaan Matahari meningkat. Hal ini menyebabkan meningkatnya aktivitas Matahari, termasuk pelepasan angin matahari yang lebih kuat.
Aliran angin matahari yang lebih kuat dapat menyebabkan badai geomagnetik di Bumi. Badai geomagnetik dapat menyebabkan gangguan pada jaringan listrik, komunikasi radio, dan satelit. Selain itu, badai geomagnetik juga dapat menyebabkan aurora yang terlihat di langit malam.
Menurut NASA, bintik matahari besar yang ditemukannya ini berpotensi menyebabkan badai geomagnetik yang cukup kuat di Bumi. Badai geomagnetik ini diperkirakan akan terjadi pada bulan Desember 2023 atau Januari 2024.
Untuk meminimalkan dampak badai geomagnetik, NASA telah memperingatkan kepada operator jaringan listrik dan telekomunikasi di seluruh dunia untuk meningkatkan kesiapsiagaan. Selain itu, NASA juga telah mengimbau kepada masyarakat untuk bersiap menghadapi kemungkinan gangguan pada jaringan listrik dan komunikasi.
- Gangguan pada jaringan listrik, termasuk pemadaman listrik.
- Gangguan pada komunikasi radio, termasuk pemadaman radio dan televisi.
- Gangguan pada satelit, termasuk gangguan pada layanan GPS dan telekomunikasi.
- Aurora yang terlihat di langit malam.
Berita Terbaru NASA Masyarakat diimbau untuk mengikuti informasi yang disampaikan oleh pihak berwenang terkait dengan badai geomagnetik.