KH Abdul Manaf Ketua MUI Subang, mengucapkan rasa terimakasihnya kepada masyarakat yang tergerak hatinya untuk mengikuti seruan kebersamaan dan kemanusian, donasi untuk palestina.
“Apa yang disampaikan oleh mubaligh mubaligh di tingkat desa, ini adalah wujud rasa kecintaan dan rasa kemanusian untuk membela bangsa Palestina yang tertindas,” katanya.
Dia mengatakan, di belahan bumi manapun yang namanya manusia adalah manusia. “Dan ingat kita terlahir dari nasab yang sama yaitu Nabi Adam AS dan Hawa,” katanya.
Baca Juga:Teknologi: Merusak Perkembangan Kognitif?Fondalisme Klasik dan Penerapan Saintifik Knowledge dalam Pembelajaran Matematika
Lewat sentuhan ini, manusia lebih tergerak. Kecintaan dan rasa kemanusian tergugah untuk hadir dan mendonasikan sebagian hartanya untuk bangsa Palestina.
“Perbedaan agama dan suku bangsa semuanya tidak akan bisa memisahkan rasa kemanusian. Maka ada yang salah bila orang beragama tetapi kurang rasa kemanusiannya. Orang yang beragama adalah orang yang menjungjung tinggi rasa kemanusian,” tukasnya.
Muhammad Misbah warga Subang yang turut hadir dalam aksi donasi kemanusian untuk palestina ini adalah wujud rasa cinta dan peduli sesama manusia dan sesama umat beragama.
“Saya rasa akan menggugah masyarakat lainnya untuk tergerak hatinya dan mendonasikan hartanya untuk bangsa Palestina, menuju kemerdekaan yang berdaulat dan hakiki,” tuturnya.
Salah satu warga Subang, Papacita Nunggal dari Cigadung mengaku senang bisa hadir dalam aksi bela Palestina ini.
“Warga Subang terlihat peduli terhadap rakyat Palestina, dan alhamdulillah antusiasme masyarakat Subang ini sangat tinggi dan ribuan masyarakat yang hadir untuk mengikuti acara ini, ” ujarnya.
Sementara itu, berdasarkan laporan Baznas Subang donasi yang terkumpul dalam aksi ini sebesar Rp249.161.295. Kini total donasi yang masuk ke Baznas Subang sejak buka donasi untuk Palestina sebesar Rp663.781.545.(zel/dan/ysp)