Sebagai pembentukan karakter yang baik, serta penekanan pada tujuan pendidikan yang tidak hanya menciptakan individu cerdas secara intelektual tetapi juga moralitas tinggi. Dalam keseluruhan konsep ontologi, epistemologi, dan aksiologi, K.H. Ahmad Dahlan menciptakan kerangka pemikiran yang konsisten dengan ajaran Islam. Pandangan holistiknya mengenai keberadaan, pengetahuan, dan nilai-nilai etika mencerminkan upaya untuk membentuk individu yang berakhlak baik, berilmu, dan bertanggung jawab, sesuai dengan prinsip-prinsip agama Islam. Pemikiran ini kemudian terwujud dalam praktik pendidikan dan sosial melalui organisasi Muhammadiyah yang didirikannya yang menjadi tonggak penting dalam sejarah pendidikan di Indonesia.
Penulis menemukan, setidaknya ada enam kontribusi dan implikasi dari K.H Ahmad Dahlan dalam pendidikan di Indonesia, yaitu pendidikan agama yang kuat, pendidikan yang merakyat, pendidikan modern dan keilmuan, pendidikan karakter dan moralitas, pendidikan pemberdayaan, dan pendidikan berbasis nilai-nilai Islam. K.H. Ahmad Dahlan bukan hanya tokoh pendidikan Islam, tetapi juga pahlawan pendidikan nasional yang telah memberikan kontribusi besar dalam membentuk identitas pendidikan Indonesia yang modern, inklusif, dan berkualitas.
Sumber : https://id.wikipedia.org/wiki/Ahmad_Dahlan
Gambar http://nguliyah.blogspot.co.id/2014/11/mbah-ahmad-dahlan-dan-persatuan-umat.html