Contoh aplikasi lainnya dalam nilai keruangan misalnya menentukan rute perjalanan. Kajian geografi dapat memberikan informasi yang bermanfaat dalam menentukan rute perjalanan yang tepat, baik dari segi waktu, biaya, maupun kenyamanan. Kajian geografi juga memiliki peran penting dalam merancang tata ruang. Tata ruang dilakukan untuk mengatur pemanfaatan ruang agar dapat digunakan secara optimal dan berkelanjutan.
Perencanaan tata ruang perlu memperhatikan asfek fisik seperti topografi, iklim dan sumber daya alam, dan juga faktor sosial ekonomi seperti kondisi sosial ekonomi masyarakat, sarana dan prasarana, biaya pembangunan, biaya pemeliharaan, dan dampak ekonomi.
Nilai kelingkungan merupakan nilai yang menekankan pentingnya menjaga lingkungan hidup. Nilai ini dapat diaktualisasikan dalam kehidupan sehari-hari, misalnya dalam hal membuang sampah pada tempatnya. Dalam kajian geografi, perilaku ini sangat penting untuk menjaga kelestarian lingkungan. Sampah yang dibuang sembarangan akan banyak menimbulkan dampak negatif bagi lingkungan dan juga manusia, seperti menimbulkan banjir, polusi dan penyakit.
Baca Juga:Sekuler dan Islam, Berlainan JalanDitanya Target Jawa Barat, Prabowo: InsyaAllah Bagus!
Contoh lainnnya misalnya melestarikan sumber daya alam. Melestarikan sumber daya alam (SDA) merupakan aspek penting dalam kajian geografi. Geografi, sebagai ilmu yang mempelajari hubungan antara manusia dan lingkungannya, memandang SDA sebagai bagian penting dalam kehidupan dan pembangunan berkelanjutan. Oleh karena itu, memahami pentingnya dan cara-cara melestarikan SDA menjadi hal yang sangat penting dalam perspektif geografi. Hal sederhana yang dapat dilakukan misalnya mengurangi penggunaan bahan bakar fosil, hemat dalam menggunakan listrik dan air.
Nilai kewilayahan merupakan nilai yang menekankan pentingnya hubungan antara wilayah yang satu dengan wilayah yang lain.
Nilai ini dapat diaktualisasikan dalam kehidupan sehari-hari, misalnya dalam hal melakukan kerja sama antarwilayah. Kerja sama antarwilayah merupakan salah satu aspek penting dalam kajian geografi. Kerja sama antarwilayah dapat didefinisikan sebagai interaksi atau kerja sama yang dilakukan oleh dua atau lebih wilayah, baik dalam skala lokal, regional, nasional, maupun internasional. Kerja sama antarwilayah dapat dilakukan dalam berbagai bidang, seperti ekonomi, sosial, budaya, dan lingkungan. Contoh nyata kerjasama antar wilayah misalnya kegiatan ekspor-impor.