Musnahkan Ribuan Miras Hasil Operasi
KARAWANG-Polres Karawang menggelar apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Lodaya dalam rangka pengamanan Hari Raya Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024, yang dilaksanakan di Lapangan Karangpawitan. Apel tersebut, dihadiri Bupati Karawang, Dandim 0604, Kejari Karawang dan unsur stakeholder lainnya.
Kapolres Karawang, AKBP Wirdhanto Hadicaksono menjelaskan, apel gelar pasukan merupakan tahap akhir pengecakan kesiapan personel dan sarana prasarana untuk pengamanan Natal dan tahun baru.
“Tujuan utamanya adalah memastikan perayaan Natal dan tahun baru 2024 berlangsung kondusif serta memberikan rasa aman dan nyaman dan Operasi Lilin Lodaya direncanakan berlangsung selama 12 hari, mulai dari 22 Desember 2023 Hingga 2 Januari 2024,” ujarnya.
Baca Juga:Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Karawang Tolak 232 Pemohon Paspor untuk PMI IlegalArus Tol Cipali Diprediksi Naik 8 Persen, Pengelola Beri Diskon Tarif 10 Persen
Usai pelaksanaan apel, dilanjutkan dengan pemusnahan barang bukti oleh unsur Forkopimda dan unsur terkait lainnya. Alat berat khusus, digunakan untuk pemusnahan miras, sedangkan Narkoba dimusnahkan dengan cara dibakar oleh Kapolres dan lainnya.
“Pemusnahan barang bukti diantaranya minuman keras dari berbagai merek dan jenis sebanyak 10.315 botol, Arak Bali sebanyak 250 botol, Miras Oplosan sebanyak 55 liter. Ciu sebanyak 27 Liter, Ganja sebanyak 2 Kg,Hexyimer sebanyak 10.150 Butir,Petasan sebanyak 2.500 buah, Sabu-sabu sebanyak 55,5 gram,” paparnya.
Keseluruhan barang bukti merupakan hasil dari Operasi Pekat dan Operasi Rutin kepolisian lainnya, sebagai langkah antisipasi gangguan keamanan ditengah masyarakat dalam perayaan Nataru.
Kapolres Karawang menambahkan, pengamanan Natal dan tahun baru 2024 ini didukung 4.092 personel gabungan yang ditempatkan di 31 titik pos pengamanan.
“Kita berharap, melalui kegiatan pengamanan Operasi lilin lodaya ini, pelaksanaan Natal dan tahun baru dapat berjalan aman dan lancar,” tambahnya.
Sementara itu, Bupati Karawang Aep Syaepuloh menyebut peredaran narkoba dan obat-obatan terlarang, lebih rentan masuk ke wilayah pesisir utara Kabupaten Karawang.
“Waktu 2022 peredaran narkoba lebih mudah masuk di wilayah pesisir utara,” ujarnya usai Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Lodaya 2023 di Lapangan Karangpawitan, Kamis (21/12).
Hanya saja, Aep tidak menjelaskan secara rinci alasan wilayah pesisir lebih rentan dalam peredaran narkoba. Namun ia mengutarakan rasa syukurnya karena kedatangan Komandan Pangkalan TNI Angkatan Laut (Danlanal) beberapa waktu lalu.
Baca Juga:Serapan Anggaran Pemkab Subang 89,42 PersenPersikas Subang Tundukan PSGC Ciamis 3-2
Menurutnya, tentu keberadaan Danlanal sangat membantu Pemerintah Daerah Kabupaten Karawang dalam mencegah peredaran narkoba di tahun 2023 ini. “Kemarin kami kedatangan Danlanal angkatan laut. Alhamdulillah kami pemerintah daerah dengan bantuan Danlanal, tentunya peredaran narkoba bisa terpantau ketat,” ujarnya.