Muarah menjadi korban penembakan oleh orang tak dikenal pada Jumat (22/12) pagi dan menjalani operasi pada Sabtu (23/12). Proses operasi dilakukan oleh dokter bedah umum dan bedah saraf.
Dr. Hardian menjelaskan bahwa dua luka tembak di tubuh Muarah terletak di bagian punggung belakang dan punggung samping, dan kedua luka tersebut cukup dalam. Setelah pemeriksaan dan CT scan di rumah sakit, diketahui bahwa peluru yang menembus bagian punggung belakang dan punggung samping Muarah ternyata juga mengenai tulang belakang.
“Proyektil tersebut sedang diteliti di laboratorium forensik (labfor). Petugas masih bekerja,” kata Dirmanto.