PASUNDAN EKSPRES-Telah terjadi kecelakaan kereta api (KA) yeng melibatkan KA Turangga dan KA Commuterline Bandung Raya di petak Stasiun Cicalengka – Haurpugur, Bandung Jumat (5/1) pagi.
Dikonfirmasi terkait kecelakaan KA tersebut, Manajer Humas Daop II Bandung, Ayep Hanapi menyebutkan, kecelakaan terjadi sekitar pukul 06.03 WIB.
“Melibatkan antara KA Turangga dan KA Commuter Bandung Raya, terjadi tadi sekitar pukul 06.03 WIB, sekitar 400 meter dari Stasiun Cicalengka,” kata Ayep kepada wartawan saat dihubungi melalui gawainya.
Baca Juga:Gunung Anaga Longsor Rusak Pemukiman Warga, Tim URC BPBD Langsung ke Lokasi BencanaAnne Ratna Mustika Penuhi Panggilan sebagai Saksi pada Sidang Dugaan Korupsi BTT Covid-19
Adapun saat ini pihaknya tengah berupaya melakukan evakuasi pengguna KA yang terdampak hingga pembersihan jalur. “Sementara kami akan segera melakukan pendataan hingga evakuasi pengguna KA yang terdampak,” ujarnya.
Ayep juga menyampaikan, sejumlah jadwal tiba hingga keberangkatan KA di wilayah Daop II Bandung akan terganggu akibat dari kecelakaan tersebut.
Sementara itu, PT Kereta Api Indonesia (Persero) melalui rilisnya menyampaikan permohonan maaf atas terganggunya pelayanan akibat peristiwa Kecelakaan Kereta Api (KKA) antara KA Turangga relasi Surabaya Gubeng – Bandung dan Commuterline Bandung Raya di km 181+700 petak jalan antara Stasiun Haurpugur – Stasiun Cicalengka pada Jumat (5/1) pukul 06.03.
“Jalur rel antara Haurpugur – Cicalengka untuk sementara tidak dapat dilalui akibat kecelakaan tersebut. KAI saat ini sedang berusaha melakukan upaya evakuasi kepada para penumpang di 2 KA yang menggalami musibah tersebut,” kata EVP of Corporate Secretary KAI Raden Agus Dwinanto Budiadji.
Upaya selanjutnya dari KAI adalah melakukan evakuasi 2 rangkaian kereta api dan perbaikan jalur rel yang mengalami kerusakan. Bagi perjalanan KA-KA yang akan melintas di wilayah Haurpugur – Cicalengka, KAI akan melakukan upaya rekayasa pola operasi berupa jalan memutar dan pengalihan menggunakan angkutan lain.
KAI juga akan melakukan investigasi bersama KNKT untuk mengetahui penyebab kecelakaan. Informasi lebih lanjut terkait kejadian ini akan kami sampaikan pada kesempatan selanjutnya.(add)