PASUNDAN EKSPRES – Kecelakan kereta api hari ini membuat PT Kereta Api Indonesia (Persero) bersama Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) segera melakukan penyelidikan.
penyelidikan tersebut untuk menemukan penyebab dari kecelakaan kereta api (KA) di Cicalengka, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.
Dua kereta yang terlibat dalam tabrakan tersebut adalah KA Turangga dan KA Lokal Bandung Raya.
Terjadi Tabrakan KA Turangga dan Commuter Line Bandung Raya
Baca Juga:Tabrakan KA Turangga dan KA Bandung Raya di CicalengkaRevisi UU ITE Resmi Berlaku, Sudah Diteken Presiden Jokowi
Selain itu, upaya lain yang dilakukan adalah evakuasi dua rangkaian kereta api dan perbaikan jalur rel yang mengalami kerusakan.
“Untuk perjalanan KA-KA yang akan melintas di wilayah Haurpugur-Cicalengka, KAI akan menerapkan upaya rekayasa pola operasi seperti rute jalan memutar dan pengalihan menggunakan angkutan lain,” ungkap Joni.
Sementara itu, Raden Agus Dwinanto Budiadji, EVP of Corporate Secretary KAI, menyatakan bahwa jalur rel antara Haurpugur-Cicalengka saat ini tidak dapat dilalui sementara waktu akibat kecelakaan tersebut.
Kecelakaan Kereta di Cicalengka, Bandung: 3 Orang Tewas dan Sejumlah Penumpang Terluka
Sebelumnya, Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) juga telah mengirimkan tim untuk menindaklanjuti dan mengevakuasi korban kecelakaan KA tersebut.
“Guna menindaklanjuti dan mengevakuasi korban dari insiden ini, DJKA telah mengirimkan tim teknis untuk mengamankan lokasi kejadian,” kata Risal Wasal, Direktur Jenderal Perkeretaapian Kemenhub.