PASUNDAN EKSPRES- Pada tanggal 7 Januari 2024, dalam debat calon presiden, tema pertahanan negara menjadi salah satu topik yang dibahas. Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menyatakan bahwa data pertahanan negara bersifat rahasia.
Hal ini ditanggapi dengan serius oleh dua calon presiden lainnya, Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan, yang menilai kinerja Kementerian Pertahanan sangat buruk.
Febri Diansyah, seorang pekerja di bidang hukum, menjelaskan mengenai data pertahanan yang bersifat rahasia dan terbuka. Ia menyatakan bahwa tidak semua data pertahanan bersifat rahasia.
Baca Juga:Viral! Identitas Ibu-Ibu Teriak “Bacot” Terungkap, Akun Instagram Mendadak “Hilang”Resep Ikan Tongkol Kuah Pedas yang Mudah di Buat
Ada beberapa data yang boleh dibuka ke publik, seperti profil Kementerian Pertahanan, ringkasan program dan kegiatan, ringkasan informasi kinerja, ringkasan laporan keuangan, peringatan dini, dan prosedur evakuasi keadaan darurat.
Pengaturan mengenai data pertahanan yang bersifat rahasia dan terbuka diatur dalam Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik (UU KIP).
Dalam UU KIP, informasi publik dibagi menjadi dua kategori, yaitu informasi publik yang bersifat terbuka dan informasi publik yang bersifat dikecualikan.
Informasi publik yang bersifat dikecualikan adalah informasi yang tidak boleh diakses oleh publik karena dapat membahayakan pertahanan dan keamanan negara.
Di laman resmi website Kementerian Pertahanan, juga terdapat klasifikasi mengenai data pertahanan yang bersifat terbuka dan dikecualikan.
Berdasarkan Permenhan Nomor 2 Tahun 2015, ada sembilan informasi pertahanan yang boleh dibuka ke publik, yaitu:
- Profil Kementerian Pertahanan
- Ringkasan program dan kegiatan
- Ringkasan informasi kinerja
- Ringkasan laporan keuangan
- Sumber daya manusia
- Sarana dan prasarana
- Anggaran
- Kerja sama internasional
- Peringatan dini dan prosedur evakuasi keadaan darurat
Febri Diansyah berharap penjelasannya mengenai data pertahanan dapat membantu masyarakat untuk memahami konteks mengenai data negara yang memang ada yang bersifat rahasia dan mengetahui ada juga data yang terbuka untuk publik.