KARAWANG-Puluhan masyarakat melakukan demo ke Kantor Pemerintah Desa Wancimekar, Kamis (11/1). Kehadiran masyarakat tersebut untuk menolak rencana Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karawang terkait pelebaran area Tempat Pemrosesan Akhirnya Sampah (TPAS) Jalupang.
Koordinator Aksi, Solehudin mengatakan, persoalan sampah bukan masalah satu atau dua hari saja. Tapi akan terus berlanjut sampai kapan pun.
“Maka dari itu, kami mengajak kepala desa untuk sama-sama tidak menyetujui perluasan TPAS Jalupang,” ujar dia saat melakukan orasi di depan Kantor Pemdes Wancimekar.
Menurutnya, keberadaan TPAS Jalupang sama saja dengan Pemkab memberikan masalah kepada masyarakat. Untuk itu pemkab juga harus dapat memberikan solusi kepada masyarakat.
Baca Juga:Rumah Sakit Izza Cikampek Bangun Gedung Baru di HUT yang ke 11Polsek Lemahabang Polres Karawang bersama Koramil 0409/Telagasari Kodim 0604/Karawang Gencar Razia Knalpot Bising
“Mereka (Pemkab) datang memberikan masalah kepada kami. Lalu kalau mereka meminta solusi kepada kami, logikanya terbaik. Mereka yang memberikan masalah kepada kami, maka mereka yang harus memberikan solusi,” cetus Solehudin.
Dikatakan, jika pemerintah daerah mau membuatkan solusi sampaikan kepada masyarakat, biar masyarakat yang mengambil keputusan. “Sebab bukan kami yang memberikan masalah, tapi mereka (Pemkab) yang memberikan masalah kepada kami,” tuturnya.
Menanggapi hal itu, Kepala Desa Wancimekar Dimyat Sudrajat mengatakan, keputusan Pemdes akan lebih aspiratif kepada keinginan masyarakat Wancinekar. Sebab, apa pun aspirasi masyarakat untuk kebaikan semua.
“Kami dari Pemdes Wancinekar menolak pelebaran TPAS Jalupang. Keputusan kami sebagai Pemdes Wancimekar akan lebih aspiratif kepada keinginan masyarakat,” katanya.(use/ery)