PURWAKARTA-Jasa Tirta II melakukan peletakan batu pertama atau groundbreaking Gedung Arsip (Record Center) di Jatiluhur, Kabupaten Purwakarta, belum lama ini.
Direktur Utama Jasa Tirta II Imam Santoso mengatakan, pembangunan ini dilakukan untuk meningkatkan keamanan arsip yang dimiliki Jasa Tirta II sesuai dengan standar Arsip Nasional Republik Indonesia. “Dengan begitu, diharapkan pembangunan Gedung Arsip dapat meningkatkan keefektifan pengelolaan kearsipan di Perum Jasa Tirta II,” kata Imam Santoso melalui rilisnya, Ahad (14/1).
Prosesi kegiatan diawali dengan sambutan dari Direktur Utama Jasa Tirta II Imam Santoso, kemudian dilanjutkan pemotongan pita sebagai simbolis peletakan batu pertama Gedung Arsip.Imam Santoso menyampaikan rasa terima kasihnya kepada pihak PT. Nindya Beton, PT. Virama Karya, dan rekan-rekan yang ikut menyukseskan kegiatan groundbreaking tersebut.
Ucapan yang sama juga disampaikan Imam Santoso kepada Tim Internal Jasa Tirta II yang telah berperan serta dalam pembangunan proyek ini. “Semoga dengan dibangunnya Gedung Arsip ini, dapat meningkatkan keamanan untuk arsip vital, arsip aktif dan inaktif yang terdapat di Jasa Tirta II,” ujarnya.
Baca Juga:Caleg DPRD Karawang dari Partai Gerindra, Yusni Rinzani Door to Door Ajak Kaum Milenial Dukung Prabowo-GibranHajat Bumi Desa Pancakarya Kecamatan Tempuran Karawang “Ngawangun Desa Lewat Budaya”
Hal ini, lanjutnya, mengingat begitu pentingnya dokumen arsip tersebut. “Yakni dalam menunjang kinerja Jasa Tirta II,” ucapnya menambahkan.
Turut mendampingi Direktur Utama Jasa Tirta II dalam kegiatan tersebut yakni Direktur Keuangan, SDM, dan Manajemen Risiko, Indriani Widiastuti. Tampak pula Direktur Operasi dan Pemeliharaan, Anton Mardiyono, Kepala Divisi Umum dan TJSL, I.S. Budi Satrijo, serta jajaran BoD-1 Jasa Tirta II.
Mewakili PT Nindya Beton, hadir Direktur PT Nindya Beton, Okven Ronaldo serta wakil dari PT. Virama Karya, Kepala Divisi Gedung dan Bangunan, Punto Kusumapatra.(add/sep)