KARAWANG-Sepanjang tahun 2023, jumlah pendatang atau masyarakat urban di Kabupaten Karawang jumlahnya mencapai 32.198 jiwa.
Kepala Bidang Pemanfaatan Data Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Karawang, Torich Haerachman menyampaikan, pendatang tersebut dominan datang dengan keperluan kerja. Selain itu, ada juga yang pindah ke Karawang dengan motif pendidikan dan perumahan.
“Kategori dominan ada 2 yaitu perumahan (pindah rumah) dan pekerjaan. Ada juga karena pendidikan atau sekolah, tapi jumlahnya gak terlalu banyak,” ujarnya, Senin,(15/1).
Baca Juga:Kiai Muda dari Barisan Ajengan Anom Siap Menangkan Prabowo-Gibran Satu Putaran250 Warga Karawang Sortir dan Lipat 9.096.355 Surat Suara, Targetkan Selesai 24 Januari 2024
Ia menjelaskan, latarbelakang daerah pendatang kebanyakan berasal dari Bekasi, Subang, Purwakarta, Kota Bekasi dan Jakarta Timur.
“Asal 5 pendatang 5 besar, Kabupaten Bekasi 3.134, Subang 2.188, Purwakarta 1.843, Kota Bekasi 1.216, Jakarta Timur 1.187,” jelasnya.
Torich mengatakan, jumlah pendatang di tahun 2023 mengalami penurunan dibandingkan tahun sebelumnya (2022). Pada tahun 2022 jumlah pendatang sebanyak 33.495 jiwa dan pada tahun 2023 jumlah totalnya sebanyak 32.198 jiwa.
“Tahun 2022 itu yang datang 33.495 jiwa, terus yang pindah dari Karawang ke luar daerah ada 23.405 jiwa,” tutupnya.(dik/ery)