PASUNDAN EKSPRES – Donald Trump mengalami kemajuan menuju kemenangan dalam kontes pemilihan pendahuluan Partai Republik di New Hampshire pada hari Selasa.
Hal ini semakin mendekatkannya dengan pertandingan ulang pada bulan November dengan Presiden Partai Demokrat Joe Biden.
Donald Trump Mengalami Kemajuan dalam Kontes Pemilihan di New Hampshire
Meskipun mantan Duta Besar PBB Nikki Haley adalah satu-satunya rival yang tersisa, Haley tetap bersumpah untuk terus berjuang meskipun menghadapi kekalahan.
Baca Juga:Kartika Putri Minta Capres Mengaji, Netizen, “Indonesia Gak Cuma Satu Agama.”Dior Meluncurkan Parfum Baru “New Look”, Esensi Aromanya Segar dan Sensual
“Perlombaan ini masih jauh dari selesai,” katanya kepada para pendukungnya di sebuah pesta pasca pemilu di Concord, dikutip Reuters, Rabu (24/1/2024).
“Saya adalah seorang pejuang. Dan saya tidak mudah menyerah. Dan sekarang kami adalah orang terakhir yang berdiri di samping Donald Trump,” imbuhnya.
Dalam acara kampanyenya di Nashua, Donald Trump memulai pidatonya dengan mengolok-olok Nikki Haley, menyebutnya “penipu” dan mengatakan, “dia memberikan pidato seolah-olah dia menang. Padahal dia tidak menang. Dia kalah… Dia mengalami malam yang sangat buruk.”
Pernyataan tersebut menyusul serangkaian unggahan yang penuh kemarahan di aplikasi Truth Social miliknya, yang menyebutnya, “DELUSI.”
Nikki Haley berharap bahwa dukungan dari pemilih independen di negara bagian Timur Laut akan membantunya meraih kemenangan, yang dapat mengurangi pengaruh kuat Donald Trump di Partai Republik.
Sebaliknya, Donald Trump akan menjadi kandidat Partai Republik pertama yang memenangkan secara telak dalam pemilihan yang kompetitif di Iowa. Ia memenangkan Iowa dengan selisih suara yang cukup tinggi.
Selain itu, Trump juga mengungguli lawannya dengan lumayan jauh di New Hampshire. Ini akan menjadi kali pertama sejak tahun 1976 di mana seorang kandidat berhasil memenangkan kedua negara bagian sebagai kontes nominasi awal.
Baca Juga:Buat Bakwan Jagung Crispy yang Kriuk-kriuk Abis, Bikin Nagih5 Negara Mendominasi Antariksa dengan Objek Luar Angkasa, Siapa yang Paling Banyak?
Menurut data dari Edison, Trump memimpin dengan 54,7% suara dibandingkan dengan 43,7% lawannya.
Walaupun hasil akhirnya belum pasti, hasil ini kemungkinan akan mendukung seruan beberapa anggota Partai Republik untuk meminta Nikki Haley keluar dari persaingan.
Tim kampanye Haley bersumpah dalam sebuah memo pada hari Selasa untuk terus melanjutkan perjuangan.
Pertandingan kompetitif selanjutnya dijadwalkan pada tanggal 24 Februari di South Carolina, tempat kelahiran Nikki Haley dan menjabat dua periode sebagai gubernur.