PASUNDAN EKSPRES – Spanduk milik calon legislatif dari Partai NasDem, Prananda Surya Paloh, dengan tulisan ‘pilih susu gratis atau sekolah gratis’ telah muncul di kota Medan.
Partai NasDem memberikan tanggapan terkait spanduk kontroversial tersebut.
Iskandar, Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) NasDem Sumatera Utara, menyatakan bahwa tujuan mereka bukanlah untuk menyindir, melainkan untuk menawarkan program-program yang mereka usung.
Baca Juga:Soal Presiden Boleh Kampanye, Hasto: Cermin Jokowi 3 PeriodeInfo Loker Terbaru, jadi Content Creator di Disparekraf DKI Jakarta, Syarat Harus Punya Iphone 13 Pro
Iskandar menjelaskan bahwa NasDem saat ini sedang menawarkan kepada masyarakat mengenai prioritas program ke depan.
Pilihan yang diberikan adalah antara mendapatkan susu gratis atau pendidikan gratis.
“NasDem itu sekarang mengajukan mana yang menjadi prioritas. Kalau dibilang susu gratis, memang penting, tapi anggarannya kan kalau tidak salah bisa mencapai Rp 400 triliun,” ungkap Iskandar.
Yusni Rinzani, Caleg dari Partai Gerindra Karawang Teruskan Perjuangan yang Tertunda
Menurutnya, program-program semacam itu seharusnya menjadi prioritas utama, bukan program lain yang mungkin kurang mendesak.
Kontroversi spanduk ini muncul dalam konteks perdebatan mengenai program-program prioritas dan alokasi anggaran yang menjadi fokus Partai NasDem dalam merespons kebutuhan masyarakat.