PASUNDAN EKSPRES – Isu tentang Luna Maya memarahi karyawan di perusahaannya sedang menjadi perbincangan hangat di ranah media sosial TikTok.
Video Luna Maya Memarahi Karyawan
Video yang menjadi perbincangan tersebut pertama kali muncul melalui akun TikTok @makciiim dan pemilik akun tersebut diduga salah satu teman dari karyawan Luna Maya.
Dalam video yang beredar, terlihat Luna Maya bersama beberapa karyawan sedang berada di ruang rapat.
Tiba-tiba, Luna Maya berdiri, menggebrak meja, dan meninggalkan ruangan tersebut.
Perekam video kemudian mengalihkan kamera dan mematikannya.
Baca Juga:Alasan UMG Menarik Musiknya dari TikTok, Salah Satunya karena Maraknya Penggunaan AIHasil Drawing BATC 2024 Sudah Keluar, Indonesia Ada di Grup Mana?
Karena sudah beredar luas ke masyarakat dan menjadi bahan perbincangan, video Luna Maya memarahi karyawan itu sontak langsung diklarifikasi.
“Bekerja di perusahaan, kalau ratingnya jelek, dipanggil enggak sama atasan? Sama ajalah dunia pekerjaan. Maksudnya kan semua punya goals-nya masing-masing. Saya sebagai pemimpin perusahaan cuma pengen yang terbaik aja,” ujarnya saat ditemui di Thamrin, Jakarta Pusat, pada Selasa, 30 Januari 2024. (Dikutip dari Akurat.co).
Dia menambahkan, “Kalau saya diam saja dengan hasil yang jelek artinya saya bukan pemimpin yang baik. Kalau turun terus, penjualan jelek, detail enggak dipikirin, marketingnya jelek. Nanti saya enggak bisa gaji mereka,”
Luna Maya juga menekankan bahwa yang seharusnya diperhatikan oleh netizen bukanlah momen dia memarahi karyawan, melainkan tanggung jawab masing-masing individu terhadap pekerjaannya.
“Yang dilihat seharusnya bukan gue yang pas marah-marah, tapi poinnya lagi membahas pekerjaan dan diam-diam menyebarluaskan,” jelasnya.
“Kita sudah temui, kebetulan dia anak magang, enggak mengerti. Mungkin berpikir dampaknya itu lucu-lucuan ‘Aduh kasihan, Bos gue marahin temen gue’ atau apa. Tadinya kita berpikir ‘Oh lucu, oh iseng, dampaknya tuh enggak panjang’ tapi ternyata dampaknya panjang,” tutupnya.
Video Luna Maya memarahi karyawan ini sudah diklarifikasi yang bersangkutan dan semoga bisa menjadi pembelajaran bagi kita semua. (pm)