PASUNDAN EKSPRES – Bencana banjir di Semarang baru saja terjadi pada Selasa, 6 Februari 2024 akibat curah hujan yang tinggi sejak Senin, 5 Februari 2024. Sebanyak 11 kecamatan di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, mengalami dampak dari banjir yang terjadi.
Melansir dari akun Instagram @im.semarang_official, berdasarkan data BPBD Grobogan, meluapnya Sungai Jajar Lama hingga Sungai Lusi menjadi penyebab terjadinya banjir.
Kesebelas kecamatan yang terkena dampak banjir adalah Godong, Penawangan, Tawangharjo, Purwodadi, Toroh, Karangrayung, Geyer, Kedungjati, Tegowanu, Tanggungharjo, dan Gubug.
Baca Juga:Inilah Daftar Skuad Indonesia di BATC 2024 yang Tak Membawa Pemain IntiMasih Hangat! Yuk Recook Resep Gohyong Ayam Cikini yang Lagi Viral itu!
Informasi ini dibagikan oleh akun @infoupdatejateng, yang memperingatkan bahwa Jalan Semarang-Purwodadi, terutama di Gubug, terhenti total dan disarankan untuk tidak melintas di wilayah tersebut.
Video yang diunggah oleh akun tersebut menunjukkan air yang mengalir deras di jalur utama Jalan Semarang-Purwodadi di Kecamatan Gubug.
Selain itu, banjir di Semarang juga dilaporkan mengenangi 32 desa di 12 kecamatan di Kabupaten Grobogan. Sungai Tuntang, Sungai Lusi, dan Sungai Serang meluap karena tingginya volume air.
Kendaraan yang datang dari arah Semarang maupun Purwodadi terhambat dalam perjalanan mereka, dengan beberapa kendaraan terpaksa menunggu air surut di ujung jalan.
Banjir di Semarang ini telah dibantu dan diarahkan oleh POLRI bersama BPBD yang dibantu relawan untuk mengalihkan arus lalu lintas ke bebrapa titik jalan alternatif yang bisa dilalui.
(pm)