SUBANG – Puskesmas Sukarahayu berupaya menekan penyebaran penyakit Demam Berdarah (DBD) di Kelurahan Dangdeur.
Ketua RW 08 Kampung Bunder Kelurahan Dangdeur Dedeh Sukaesih mengatakan sampai saat ini terdapat tiga warganya yang terkonfirmasi terjangkit DBD.
“Tiga pasien terkonfirmasi terjangkit DBD, dua orang masih dirawat dan satu diantaranya sudah pulang hari sabtu lalu,” ucapnya.
Baca Juga:Fatayat NU Siap Sukseskan Pemilu 2024Koperasi Unit Desa Akan Diaktifkan Kembali
Ia menambahkan terdapat lagi laporan dua warganya yang dilarikan ke Rumah Sakit yang terindikasi DBD.
“Malam tadi ada dua orang lagi dilarikan ke Rumah Sakit, belum dikonfirmasi apakah DBD juga atau bukan, yang jelas trombositnya turun. Kami masih menunggu konfirmasinya, hasilny diperkirakan sekitar siang atau sore nanti,” ucapnya.
Petugas DBD Puskesmas Sukarahayu Cici Nurhayati, mengungkapkan temuannya setelah melakukan Pendidikan Epidemiologi di wilayah tersebut.
“Ditemukan positif jentik nyamuk di 3 titik yang berbeda, diantaranya berada di bak mandi, ban bekas, dan belakang rumah warga yang terdapat genangan air,” ucapnya.
Ia mengatakan bahwa hal tersebut akan segera ditindaklanjuti oleh pihak terkait agar tidak ada lagi kasus yang serupa ditemukan.
“Ketua RW akan segera menindaklanjut hal tersebut dengan segera menghimbau warga agar melakukan PSN di rumah masing-masing, setelah itu direncanakan juga akan dilakukan fogging,” ucapnya.
Upaya fogging sendiri akan dilakukan setelah upaya PSN telah dilakukan oleh warga di daerah tersebut.
Baca Juga:Longsor, Jalan Kolonel Masturi Tidak Bisa Dilalui Kendaraan, Berikut Jalur AlternatifnyaLinda Megawati bersama Badan BKKBN Gencarkan Percepatan Penurunan Stunting
“Untuk fogging sendiri, kami tinggal menunggu suratnya agar dapat segera dilakukan fogging di daerah ini dengan catatan telah dilakukan PSN terlebih dahulu,” ucapnya.(fsh)