PASUNDAN EKSPRES – Sidang perkara jumlah gugatan Gideon Tengker terhadap harta gono-gini Rieta Amilia baru saja digelar. Namun, sidang ditunda karena ketidakhadiran tergugat.
Jumlah Gugatan Gideon Tengker Terhadap Harta Gono-gini
Mengenai Jumlah gugatan Gideon Tengker sebelumnya yakni ada 11 aset dengan nilai sekitar Rp100 miliar yang menjadi gono-gini.
Namun setelah dihitung ulang, aset yang digugat adalah sebesar Rp300 miliar.
Baca Juga:Babak Baru Kasus Pemalsuan Surat Cerai Gideon Tengker dan Rieta Amilia yang Kembali Memanas!Spill Fakta Film Agak Laen (2024), Siap Jadi Manusia Silver Kalau Sentuh 7 Juta Penonton?
“Kalau harta itu kurang lebih sekitar Rp300 miliar, setelah kami tata ya. Setelah kami mencari tahu informasi-informasi keberadaan aset, di mana letak aset, seperti rumah di Tebet, ada yang di Kemang, di daerah SCBD, jadi setelah kami total lebihlah Rp300 miliar,” kata Erles Rareral selaku kuasa hukum Gideon Tengker, seperti yang dikutip dari detikhot.
“Kalau yang menyangkut aset itu dalam arti rumah di Cempaka Putih, apartemen, hotel di Bali, Frame Ritz itu yang kami minta,” ungkap Erles Rareral.
Dikarenakan harta-harta tersebut didapatkan secara bersama-sama saat menikah, ketika keduanya berpisah harta-harta tersebut seharusnya dibagi secara merata.
“Karena bagaimanapun juga menurut informasi dari keterangan klien kami bahwa harta-harta itu didapat saat bersama,” ujar Erles Rareral.
“Semuanya, yang namanya dalam pernikahan tentunya menjadi hak bersama, dan hak itu harus dibagi saat keduanya bubar,” pungkasnya.
Dalam konteks pernikahan, semua harta yang diperoleh bersama menjadi tanggung jawab bersama kedua pasangan.
Oleh karena itu, bagi Erles Rareral, pembagian harta gono-gini tersebut merupakan hal yang harus dilakukan secara adil dan sesuai dengan peraturan yang berlaku.
Baca Juga:Putin Beri Kim Jong Un Mobil Mewah Sebagai Hadiah Persahabatan yang Memicu Kepanikan ASProfil Alexei Navalny, Pemimpin Oposisi Rusia yang Menggemparkan Dunia
Dengan penjelasan tersebut, diharapkan bahwa proses persidangan dapat berlangsung dengan lancar dan dapat memberikan keadilan bagi kedua belah pihak yang terlibat. (pm)