PASUNDAN EKSPRES-Nama Alfiansyah Komeng mungkin belum begitu dikenal secara luas di kancah politik Indonesia, namun belakangan ini namanya menjadi sorotan setelah berhasil meraih suara terbanyak di Pileg DPD dari Jawa Barat.
Kiprahnya yang menonjol dalam dunia politik lokal menarik perhatian banyak orang, namun hal yang lebih menarik perhatian adalah kemiripannya dengan musisi asal Korea Selatan, DPR IAN.
Foto Komeng masa muda yang berambut gondrong disandingkan dengan foto DPR IAN menjadi perbincangan hangat di media sosial.
Baca Juga:Merajut Tradisi Kuliner: Resep Corndog Sosis ala AmerikaSolo Leveling Menunda Rilis Episode Terbaru, Penggemar Dihadiahi Episode 7.5
Musisi Christian Yu, yang memiliki nama panggung DPR IAN, mengaku mendengar kabar tentang dirinya yang dibicarakan mirip dengan komedian Indonesia tersebut.
Dalam sebuah percakapan di platform Twitter, DPR IAN mengungkapkan rasa terkejutnya ketika mengetahui bahwa namanya juga menjadi topik pembicaraan di Indonesia, terutama karena kesamaan fisik dengan Komeng. “Aku masuk ke berita Indonesia. Aku tahu itu. Iya, theKomeng one.
Awalnya aku penasaran. Siapa dia? Kayaknya dia harta karun nasional bagi kalian, ya,” ujarnya dengan bahasa Inggris.
Meskipun awalnya terkejut, DPR IAN mengaku merasa terhormat bisa dimiripkan dengan Komeng, terutama ketika melihat foto masa muda Komeng yang memang memiliki kemiripan dengannya.
“Aku tidak merasa terganggu. Fotonya saat masih muda mirip sama aku. Aku bisa lihat kemiripannya, I love it,” ungkapnya dengan tulus.
Sementara itu, Komeng sendiri, saat menjadi bintang tamu di suatu acara, memberikan tanggapannya dengan gaya khasnya yang lucu.
“Ada penyanyi Korea IAN DPR, kalau ane kan DPD. Ada (orangnya), panjang juga rambutnya. Dia yang mirip saya berarti, kan duluan saya (lahirnya),” kata Komeng dengan santainya.
Baca Juga:Alasan Penundaan Solo Leveling Episode 8 dan Info Jadwal PenggantiSerial Adaptasi Avatar: The Last Airbender Segera Tayang di Netflix
Kemiripan antara Alfiansyah Komeng dan DPR IAN menjadi bahan perbincangan yang menarik dan menghibur bagi banyak orang, menunjukkan bahwa dalam dunia yang serius seperti politik, tetap ada ruang untuk guyonan ringan dan kejutan yang tak terduga.