PURWAKARTA-Polres Purwakarta bekerja sama dengan Badan Urusan Logistik (Bulog) membuka pasar rumah di Mapolres Purwakarta, Jalan Veteran, Kelurahan Ciseureuh, Kecamatan/Kabupaten Purwakarta, Selasa (27/2).
Kapolres Purwakarta AKBP Edwar Zulkarnain mengatakan, pasar murah ini digelar guna mengantisipasi melonjaknya harga bahan pokok menjelang 1 Ramadan 1445 H. “Kami menghadirkan fasilitas pasar murah kepada masyarakat di Purwakarta. Ini merupakan salah satu bentuk nyata perhatian pemerintah melalui Polri kepada masyarakat terkait distribusi pangan murah,” kata Kapolres kepada wartawan.
Pada pasar murah ini, pihaknya menyediakan enam ton beras program program stabilisasi pasokan dan harga pangan (SPHP) dan Setra Ramos. Komoditi lain yang disediakan di antaranya 500 botol minyak goreng ukuran satu liter, 200 kg tepung terigu dan 500 kg gula pasir.
Baca Juga:Pentas Seni PAI di SDN Pangsor Ikhtiar Menuju Konsistensi Akhlak MuliaHIMATIKA Universitas Mandiri Sukses Gelar Olimpiade Matematika
Adapun harga sembako di pasar murah ini, untuk beras program SPHP mulai dibanderol dengan harga Rp50 ribu ukuran 5 kg, beras Setra Ramos Rp69.500 ukuran 5 kg, minyak goreng Rp13 ribu ukuran satu liter. Kemudian, gula pasir Rp15 ribu ukuran 1 kg dan tepung terigu Rp9 ribu ukuran 1 Kg. “Tidak ada syarat khusus untuk warga yang ingin membeli, tapi pembelian itu dibatasi. Setiap orang hanya bisa membeli dua pack atau dua kemasan dari masing-masing jenis sembako yang tersedia,” ujar Kapolres.
Pantauan di lokasi, warga sudah mengantre sejak pagi, meski operasi pasar murah baru dibuka sejak pukul 08.00 WIB. Kemudian, sekitar pukul 09.00 WIB, antrean telah mengular panjang satu barisan oleh ratusan warga. Bahan pokok beras menjadi incaran utama warga yang didominasi oleh para ibu-ibu. Salah seorang warga, Ani (33) mengaku terbantu dengan adanya operasi pasar murah ini. “Saya datang dari subuh, tapi sudah ada antrean. Mau beli beras, sekarang kan harganya sudah pada mahal di pasaran,” ucap Reni (34) di lokasi.
Reni yang merupakan penjual seblak itu mengaku hendak membeli sejumlah komoditi lainnya yang tersedia di pasar murah Mapolres Purwakarta. “Beli yang lain juga, gula pasir, minyak sama tepung. Pokoknya sekarang cari yang murah aja dibeli,” kata Reni.(add/sep)