PASUNDAN EKSPRES – Jalan di Jabar masih rusak dan berlubang di tengah arus mudik. Saat ini, pemudik mulai meramaikan setiap jalur mudik yang tersedia untuk sampai di kampung halaman.
Mengenai jalur mudik, saat ini jalan Jabar diketahui masih rusak dan berlubang. Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang Provinsi Jawa Barat (DBMPR Jabar) mengungkapkan bahwa masih terdapat ratusan kilometer jalan yang mengalami kerusakan dan berlubang.
Jalan di Jabar Masih Rusak dan Berlubang
Muhammad Jusak, seorang ahli muda di bidang pemeliharaan dan pembangunan DBMPR Jabar, menyampaikan bahwa berdasarkan catatannya, dari total panjang sekitar 25.895,602 kilometer jalan di Provinsi Jawa Barat, terdapat sekitar 380 kilometer jalan yang masih dalam kondisi rusak. Selain itu, juga ditemukan sebanyak 218 lubang di jalan-jalan tersebut.
Baca Juga:Mengenang Galang Rambu Anarki Anak Iwan Fals yang Telah Meninggal 25 Tahun LaluUpdate Terkini! Gempa Taiwan Menyebabkan 9 Orang Tewas dengan 1.000 Orang Terluka
“Tapi untuk kemantapan jalan kita sudah mencapai 83,90 persen dan jalan kabupaten/kota dengan panjang 21.759,409 km (Kilometer) memiliki kemantapan jalan 81,58 persen,” katanya, dikutip dari Jabar Ekspres, Kamis, (4/4/2024).
Namun, Jusak menekankan bahwa jalan-jalan yang berada dalam kondisi rusak tersebut tidak digunakan sebagai jalur utama untuk mudik atau pulang kampung selama periode Lebaran 2024. Seperti pada Jalan Parung Panjang – Bunar (Bogor), Jalan Cikadu (Cianjur) dan Jalan Jampang Tengah Kiara Dua Sukabumi.
Namun, Jusak menekankan bahwa DBMPR Jabar akan terus berusaha untuk melakukan perbaikan agar seluruh jalan yang menjadi tanggung jawab provinsi dapat berada dalam kondisi yang baik dan nyaman bagi pengguna kendaraan.
“Seperti di Jampang dan Cikadu, kita sudah tandatangan kontrak (perbaikan) dengan panjang Jampang Tengah 11 km dan Cikadu itu 5 km kurang lebih. Kita akan bertahap. Sementara untuk Parung Panjang, itu ada bantuan dari kementerian, mudah mudahan tahun sekarang sudah tertangani,” ucapnya.
Jusak kemudian mengungkapkan bahwa pihaknya akan terus bekerja untuk memperbaiki lubang-lubang di jalan. Jutak mengatakan jika 218 lubang masih tersisa di jalan dan kemarin mereka melakukan pemantauan. Mereka berharap ketika menjelang akhir pekan, tidak ada lagi lubang yang akan tersisa.
Sebelumnya, Bambang Tirtoyuliono, Kepala DBMPR Jabar, mengungkapkan bahwa sekitar 119 ruas jalan yang dikelola oleh provinsi akan digunakan oleh pemudik tahun ini. Dalam rangka memastikan kelancaran pelaksanaan mudik tahun ini, Bambang menyatakan bahwa pihaknya akan terus melakukan pemeliharaan di ruas jalan yang berpotensi digunakan oleh para pemudik.