KARAWANG-Tempat wisata masih menjadi daya tarik bagi pengunjung dari luar wilayah Karawang saat hari libur. Terlebih pada libur hari raya idul Fitri 1442 Hijriah/2024 Masehi. Misalnya Greencanyon dan goa dayeuh saat H+1 hingga H+5 ada sebanyak 700 hingga 800 orang dalam satu hari.
“Tempat wisata di Kabupaten Karawang menjadi daya tarik bagi wisatawan dari luar daerah. Kalau jumlah real sepertinya agak susah, saya tidak ada datanya, mengingat Greencanyon memiliki 2 pintu masuk dan 1 waterpark. Kalau estimasi mungkin per harinya dari mulai H+1 sampai H+5 kemarin berkisar di angka 700 sampai 800 orang,” ujar Pendi Zu, Pengelola tempat wisata Greencanyon.
Peningkatan terbanyak terjadi pada Sabtu dan Minggu. Ketika H+1 sampai dengan H+3 hanya ada sebanyak 200 hingga 300 orang pengunjung. Sebagian besar wisatawan ini di dominasi dari wilayah Karawang serta Bekasi.
Baca Juga:Kesiapan PLN UP3 Karawang untuk Menjaga Ketersediaan Pasokan Listrik Selama Perayaan Idul Fitri 1445 HIkhlas: Kunci Diterimanya Ibadah Kita
Meski mengalami kenaikan jumlah pengunjung, dikatakan Pendi, namun pihak pengelola juga telah menyiapkan sejumlah personil lifeguard. Tidak hanya itu pengelola pun telah melakukan koordinasi dengan BPBD, Dinas Kesehatan, Polsek dan Koramil.
“Ramainya itu pas hari Sabtu dan Minggu, kalau di H+1 sampai H+3 berkisar 200 sampai 300 orang. Mayoritas dari Karawang dan Bekasi tapi ada juga pengunjung dari Jakarta. Menambah personil dan berkoordinasi dengan stakeholder terkait. Menambah personil lifeguard di lokasi wisata serta mewajibkan pengunjung menggunakan life jacket. Setiap harinya ada dari kepolisian 3, linmas 4, dan TNI 1,” tambahnya.
Selain itu, jumlah lifeguard sebanyak 4 yang di tempatkan di objek wisata bagian atas sebanyak 2 orang dan bagian bawah sebanyak 2 orang. Kemudian ada tambahan lifeguard dari pihak pengolahan Bogor sebanyak 2 orang. Selain itu langkah selanjutnya dengan melarang anak yang di bawah usia 15 tahun untuk mandi dan berenang di tempat yang dalam. Sejauh ini belum terjadi insiden orang tenggelam di lokasi tersebut.
“Jumlah lifeguard ada 4, di atas 2 dan d bawah 2. Belum lifeguard dari pengelola Bogor ada 2, untuk anak di bawah 15 tahun di larang mandi ditempat yang dalam. Aman, alhmdulillah gak ada eksiden mbak,” imbuhnya.