Kamp-kamp protes juga dibangun di Universitas California Berkeley, Institut Teknologi Massachusetts (MIT), Universitas Michigan, Emerson College, dan Tufts.
Namun, protes-protes di kampus tersebut dituduh mengandung elemen antisemitisme.
Anggota Kongres dari Partai Demokrat, Kathy Manning, yang melakukan kunjungan ke Kolumbia melaporkan bahwa ia melihat para demonstran di sana menyerukan penghancuran Israel.
Kelompok Hasidic Chabad di Universitas Columbia mengungkapkan bahwa mahasiswa Yahudi telah mengalami pelecehan verbal dan menjadi sasaran retorika yang berbahaya.
Baca Juga:Dua Pemuda menjadi Korban Penganiayaan di Ciparay, Pelaku Telah DitangkapLima Roket Ditembakkan dari Irak ke Arah Pangkalan Militer AS di Suriah
Para anggota kelompok protes tersebut menyangkal melakukan tindakan antisemitisme dan mengklaim bahwa kritik mereka ditujukan kepada negara Israel dan pendukungnya.
Dalam sebuah pernyataan, mahasiswa Columbia untuk Keadilan di Palestina menegaskan bahwa mereka dengan tegas menolak segala bentuk kebencian atau fanatisme, serta mengkritik orang-orang yang memprovokasi dan tidak mewakili pandangan mereka.
(ipa)