Inilah Urutan Menunaikan Ibadah Haji yang Tidak Boleh Terlewat

7 Urutan Menunaikan Ibadah Haji. (Sumber Gambar: Screenshot via www.middleeasteye.net)
7 Urutan Menunaikan Ibadah Haji. (Sumber Gambar: Screenshot via www.middleeasteye.net)
0 Komentar

PASUNDAN EKSPRES – Ibadah haji melibatkan serangkaian kegiatan di berbagai tempat di Arab Saudi pada waktu yang telah ditentukan. Adapun urutan menunaikan ibadah haji yang perlu dilakukan oleh setiap Muslim.

7 Urutan Menunaikan Ibadah Haji

Ibadah haji adalah rukun Islam kelima yang wajib dilakukan oleh setiap Muslim yang mampu.

Nah, untuk teman-teman yang belum diberikan kesempatan untuk mengunjungi rumah Allah, kita belajar mengetahui urutan menunaikan ibadah haji terlebih dahulu, yuk!

Berikut urutan menunaikan ibadah haji dikutip dari detikhikmah:

Baca Juga:Update Harga Emas Hari Ini per Jumat, 14 Juni 2024: Mengalami Penurunan Sebesar Rp8.000Ini Dia Kumpulan Menu Idul Adha yang Bikin Kebayang-bayang Rasanya!

1. Memulai Ihram dari Miqat

Menurut buku “Panduan Komplit Ibadah Haji dan Umrah” oleh H. Achmad Fanani dan Maisarah, ihram adalah niat untuk melaksanakan haji atau umrah.

Dengan berihram, seseorang memulai serangkaian ibadah haji atau umrah.

2. Wukuf di Arafah

Dalam buku “Fiqih Praktis” oleh Muhammad Bagir, dijelaskan bahwa wukuf di Arafah adalah rukun haji yang wajib dilakukan.

Rasulullah SAW bersabda, “Haji itu adalah Arafah,” yang berarti haji dianggap sah jika seseorang berdiam di Arafah pada waktu yang ditentukan.

3. Menginap di Muzdalifah

Menurut “Ringkasan Fikih Lengkap Volume 1” oleh Syaikh Dr. Shalih bin Fauzan, menginap di Muzdalifah adalah wajib dan tidak boleh sampai terlewat.

Jadi, para Jemaah yang sampai di Muzdalifah sebelum tengah malam harus menginap hingga terbit fajar.

4. Melakukan Lempar Jumrah

Lempar jumrah terdiri dari tiga jenis:

  • Jumrah Ula (Jumrah Sugra): Lokasinya di dekat Masjid Al-Khaif di ujung paling timur.
  • Jumrah Wustha (Jumrah Tengah): Berlokasi di antara tiga jamarah.
  • Jumrah Aqabah (Jumrah Kubro): Berada di ujung barat dekat batas akhir Mina.

Waktu pelaksanaan lempar jumrah:

  • 10 Zulhijah: Melaksanakan jumrah aqabah dengan melempar tujuh batu kerikil satu per satu.
  • 11, 12, 13 Zulhijah: Melaksanakan jumrah ula, jumrah wustha, dan jumrah aqabah, masing-masing dengan melempar tujuh batu kerikil satu per satu.

5. Tahallul

Tahallul berarti diperbolehkannya seseorang dari larangan ihram dengan mencukur atau memotong minimal tiga helai rambut.

Imam Syafi’i berpendapat bahwa tahallul adalah rukun haji.

Baca Juga:KPK Telah Deteksi Keberadaan Harun Masiku dan akan Tangkap dalam Waktu Satu MingguPenyelesaian Kasus Dugaan Penganiayaan Anjing oleh Sekuriti di Plaza Indonesia

6. Bermalam di Mina

Bermalam atau menginap di Mina adalah wajib kecuali bagi yang memiliki uzur seperti orang tua atau orang sakit.

0 Komentar