PASUNDAN EKSPRES – Suhu ekstrem mendekati 40 derajat sedang dialami oleh Jepang dan fenomena ini belum pernah terjadi sebelumnya di Negeri Matahari Terbit tersebut.
Badan Meteorologi Jepang (Japan Meteorological Agency/JMA) telah mengeluarkan peringatan sengatan panas untuk 26 prefektur.
Selain itu, JMA juga mendesak penduduk untuk mengambil berbagai tindakan pencegahan terhadap suhu ekstrem yang berpotensi buruk untuk kesehatan dan juga kematian.
Baca Juga:3 Fakta Merinding dari Film Jurnal Risa by Risa Saraswati (2024): Ada Upacara Rajah Bubuka!Girls, Perhatikan Gejala Kanker Payudara Sejak Dini dan Jangan Sampai Lewat!
Suhu di Jepang
Sengatan panas ini menyebabkan suhu pada siang hari diperkirakan akan melonjak di atas 40 derajat Celsius.
Ini merupakan kali pertama pada tahun ini Jepang mengalami suhu panas ekstrem di lebih dari 200 lokasi.
Di minggu yang sama, suhu di Tokyo diperkirakan akan mencapai 36 derajat Celsius lalu banyak daerah dari Tokai hingga Kanto berpotensi mengalami suhu yang melebihi suhu tubuh manusia.
Dampak Kesehatan dan Korban Jiwa
Mengutip dari Detik Health, gelombang panas ini telah menyebabkan rekor jumlah kasus sengatan panas di berbagai wilayah Jepang.
Adapun korban dari sengatan panas ini yakni berupa dua penduduk lanjut usia di prefektur Ehime dan Tokushima yang dilaporkan meninggal dunia akibat sengatan panas.
Di Tokyo sendiri, terdapat 119 kasus darurat terkait sengatan panas pada hari yang sama, termasuk tiga kasus parah di kalangan lanjut usia.
Masyarakat terutama orang tua dan anak-anak diimbau untuk menggunakan pendingin ruangan yang diperlukan ataupun menggunakan air purifier, tetap terhidrasi meski tidak merasa haus, lalu usahakan untuk menunda aktivitas olahraga di luar ruangan dan juga hindari melakukan perjalanan jauh dan tidak perlu.
(pm)