PURWAKARTA-Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia (PDHI) Cabang Jawa Barat 8, meliputi Purwakarta, Subang dan Karawang bekerja sama dengan Dinas Perikanan dan Peternakan (Diskanak) Kabupaten Purwakarta berupaya melawan penyakit Panleukopenia, Calicivirus dan rhinotracheitis.
Salah satunya ditunjukkan melalui kegiatan bakti sosial vaksinasi terhadap 150 ekor kucing serta sterilisasi pada 55 ekor kucing jantan. Pelayanan kesehatan hewan gratis tersebut dilaksanakan di halaman Hotel Aruni, Jalan Veteran, Desa Mulyamekar, Kecamatan Babakancikao, Kabupaten Purwakarta, beberapa waktu lalu.
Tak hanya PDHI Cabang Jabar 8 dan Diskanak Purwakarta, kegiatan sosial ini juga turut melibatkan MDS Animal Health dan para pelaku usaha petshop atau toko hewan peliharaan yang ada di Kabupaten Purwakarta.
Baca Juga:Samsung Perkenalkan Galaxy Book 5 Pro 360, Laptop Convertible dengan AIASIH dapat Dukungan dari Muda – Mudi Jabar
Ketua Pelaksana Kegiatan drh. Sri Wuryasturati, M.Si., mengungkapkan, kegiatan ini merupakan wujud kepedulian terhadap kesehatan hewan peliharaan di wilayah Kabupaten Purwakarta.
“Melalui baksos ini, kami berharap dapat memberikan perlindungan yang lebih baik bagi kucing-kucing di wilayah Purwakarta dan sekitarnya. Vaksinasi dan sterilisasi merupakan langkah penting untuk mencegah penyebaran penyakit serta mengontrol populasi hewan,” kata drh. Sri Wuryasturati.
Senada, Kabid Kesehatan Hewab Diskanak Purwakarta, drh. Wini Karmila, menyatakan, baksos ini merupakan bentuk komitmen pemerintah daerah dalam mendukung kesehatan hewan peliharaan.
“Kami sangat mendukung kegiatan ini karena kesehatan hewan adalah bagian penting dari kesehatan masyarakat. Program ini tidak hanya memberikan perlindungan bagi hewan tetapi juga memberikan dampak positif bagi masyarakat,” ujarnya.
Dirinya juga menambahkan, kolaborasi sangat penting dalam menciptakan sinergi yang efektif. “Kerja sama antara PDHI, MDS Animal Health dan pelaku usaha petshop sangat berharga. Ini menunjukkan bahwa menjaga kesehatan dan meningkatkan kualitas hidup hewan adalah tanggung jawab bersama,” ucapnya.
Selain itu, drh. Wini berharap masyarakat semakin sadar dan lebih peduli terhadap kesehatan hewan peliharaannya. “Yakni, dengan langkah-langkah seperti vaksinasi dan sterilisasi yang dapat mencegah berbagai penyakit dan mengurangi jumlah hewan terlantar,” katanya.
Ke depan, lanjut dia, pihaknya akan terus berupaya untuk meningkatkan program-program serupa guna menjangkau lebih banyak hewan. “Serta memberikan manfaat yang lebih besar bagi komunitas,” ujarnya.(add)