PASUNDAN EKSPRES – Pemekaran wilayah di Provinsi Jawa Barat kembali menjadi perbincangan hangat. Tingginya jumlah penduduk dan kesenjangan sosial di provinsi ini memunculkan dorongan untuk memisahkan beberapa daerah sebagai bentuk daerah otonomi baru (DOB). Tidak hanya mencakup kabupaten dan kota, wacana ini juga membuka peluang terbentuknya provinsi baru yang diberi nama Pakuan Bhagasasi.
Provinsi Baru yang Sudah Lama Diusulkan
Gagasan pembentukan Provinsi Pakuan Bhagasasi bukanlah hal baru. Usulan ini pertama kali diajukan oleh Walikota Bekasi, Rahmat Effendi, pada tahun 2019. Provinsi dengan luas wilayah mencapai 35.377,76 km² ini rencananya akan mencakup lima kabupaten/kota yang sebelumnya merupakan bagian dari Jawa Barat, yaitu:
- Kota Bekasi (direncanakan sebagai ibu kota)
- Kota Cipanas
- Kota Cikampek
- Kabupaten Bekasi
- Kabupaten Purwakarta
- Cianjur Selatan
Pakuan Bhagasasi diprediksi mampu berdiri secara mandiri dan berkembang pesat berkat potensi ekonomi yang dimiliki daerah-daerah tersebut.
Baca Juga:Mengapa Masyarakat Beralih ke Rokok Murah? Ini Penjelasan Bea CukaiApakah Kenaikan PPN 12% Akan Membantu atau Membebani Ekonomi Nasional?
Potensi Ekonomi yang Menjanjikan
Wilayah-wilayah yang akan tergabung dalam Provinsi Pakuan Bhagasasi memiliki sektor unggulan masing-masing. Kabupaten Bekasi, misalnya, dikenal sebagai kawasan industri terbesar di Asia Tenggara, dengan kontribusi Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) tertinggi di Jawa Barat. Daerah ini mendominasi sektor industri, mulai dari kendaraan bermotor hingga elektronik.
Selain Kabupaten Bekasi, Kota Bekasi juga memiliki kawasan industri besar dengan fokus pada sektor logam, elektronika, dan perdagangan. Kota ini juga unggul di sektor konstruksi, yang menjadikannya pusat ekonomi potensial bagi provinsi baru.
Di sisi lain, Kabupaten Cianjur membawa kekuatan di sektor pertanian. Dengan komoditas seperti beras, teh, kacang tanah, buah-buahan, serta rempah-rempah seperti cengkeh, kabupaten ini akan memperkaya Pakuan Bhagasasi melalui kontribusi sektor agraris.
Infrastruktur dan Kesiapan Wilayah
Salah satu keunggulan Provinsi Pakuan Bhagasasi adalah ketersediaan infrastruktur yang dinilai sudah memadai. Infrastruktur yang ada diyakini mampu menopang berbagai kegiatan ekonomi dan kehidupan masyarakat di wilayah tersebut. Hal ini membuat Pakuan Bhagasasi dinilai layak menjadi provinsi baru yang mandiri dan berkembang.
Status Wacana Pemekaran
Meskipun wacana ini sudah lama dibahas dan digulirkan, pembentukan Provinsi Pakuan Bhagasasi masih terganjal proses persetujuan pemerintah pusat. Hingga saat ini, usulan resmi untuk pembentukan provinsi ini belum diajukan.