SUBANG-PT Subang Sejahtera (SS), Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Kabupaten Subang, menargetkan peningkatan pendapatan dari tiga sektor utama pada tahun 2025.
Direktur Operasional PT Subang Sejahtera, Bobby, menyatakan bahwa perusahaan akan fokus pada sektor kepelabuhanan, kerja sama dengan PT Wahana KEK di Patimban, serta proyek Tol Cipali–Patimban.
Salah satu prioritas utama PT Subang Sejahtera tahun ini adalah meningkatkan aktivitas bongkar muat di pelabuhan yang dikelola bersama Perum Perikanan Indonesia (PPI).
Baca Juga:SMPN 4 Subang Terima Bantuan Tanaman dari PT Dahana untuk Arboretum SekolahBuka Pengajian Bulanan di Masjid ATR/BPN, Menteri Nusron: Semoga Bisa Mengisi Ulang Energi
“Kami berharap ada peningkatan trafik di pelabuhan, sehingga pendapatan di sektor kepelabuhanan juga meningkat,” ujar Bobby kepada Pasundan Ekspres.
Dia menyebut, kegiatan bongkar muat yang bersifat multipurpose, terutama untuk komoditas curah seperti impor beras, diproyeksikan terus berlanjut di tahun 2025.
PT Subang Sejahtera juga berencana meningkatkan kelengkapan utilitas di pelabuhan untuk menunjang pertumbuhan volume perdagangan.
Selain sektor kepelabuhanan, PT Subang Sejahtera juga akan melanjutkan kerja sama dengan PT Wahana KEK yang beroperasi di kawasan Patimban.
“Kami berharap pendapatan dari kerja sama ini bisa meningkat dibandingkan tahun sebelumnya,” ungkapnya.
Target bisnis strategis lainnya adalah keterlibatan PT Subang Sejahtera dalam proyek Tol Cipali–Patimban. Perusahaan menjadi bagian dari konsorsium yang bersaing dalam tender proyek tersebut.
“Alhamdulillah, pemenang lelang akan diumumkan pada Februari, dan proyek ini diharapkan bisa dimulai pada Maret 2025,” kata Bobby.
Baca Juga:Presiden Prabowo Resmikan Proyek Strategis Ketenagalistrikan Terbesar di DuniaBahas Data Integrasi Pertanahan dan Pertanian, Menteri Nusron Terima Audiensi Wamentan Sudaryono
Sebagai bagian dari konsorsium, Bobby menyebut, PT Subang Sejahtera akan berkontribusi dalam suplai material alam untuk pembangunan tol tersebut.
Bobby juga menegaskan bahwa PT Subang Sejahtera tidak akan mengikuti tender lain di luar proyek ini, karena sektor tersebut menjadi ranah utama BUMN yang tergabung dalam konsorsium, seperti PT PP dan PT Wika.
Dengan fokus pada tiga sektor utama tersebut, PT Subang Sejahtera optimis dapat meningkatkan pendapatan perusahaan di tahun 2025.
“Kami akan bekerja keras untuk mencapai target ini. Semoga ketiga sektor ini menjadi sumber pendapatan yang signifikan bagi PT Subang Sejahtera tahun ini,” tutupnya. (cdp)