17 Tahun Belajar Google Maps

Oleh: Mohamad Fauzi CEO Pasundan Ekspres Group
Oleh: Mohamad Fauzi CEO Pasundan Ekspres Group
0 Komentar

Bahkan di tengah situasi geopolitik dunia, media ini harus tetap cermat dalam menyajikan informasi. Keadaan ekonomi baik makro dan mikro juga atensi tersendiri yang menjadi bacaan publik. Hingar-bingar politik nasional juga daerah masih menjadi informasi utama. Dari soal banjir, tambang, hingga sembako dan minyak. Selain perkembangan ekonomi nasional yang sedang menghangat dengan turunnya Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) saat ini mengalami drop shot hingga menyentuh level terendah. Banyak spekulasi pengamat bahkan pelaku bisnis bahwa ekonomi kita akan stagnan bahkan merosot di tengah kenaikan pajak yang diberlakukan pemerintah. Mereka pebisnis itu menyebut economic crash. Dan yang dikuatirkan situasi ini bermainnya Goerge Soros yang pernah memorakporandakan rupiah terjun bebas tahun 1998 hingga terjadinya krisis moneter. Bahkan di berbagai negara sebut saja Inggris pun digoyangnya, Thailand dan Malaysia

juga ada peran pemilik nama awal Goerge Schwartz, keturunan Yahudi kelahiran Hungaria. Ya waspada extra!

Hingga Presiden RI Prabowo harus bicara keras bahwa yang penting rakyat masih kenyang makan. Statemen Prabowo ini tentu untuk meyakinkan rakyat Indonesia agar tetap optimis dan tidak panik. Kata Presiden RI ke-8 ini bahwa yang panik hanya yang pemain saham.

Baca Juga:Stabilkan Harga Barang, Ahmad Syaikhu Tekankan Pentingnya Infrastruktur Jalan DaerahPerkuat Dukungan Priangan Timur, Syaikhu-Habibie Kompak Kampanye di Ciamis

Presiden Prabowo pun ekstra soal anggaran negara yang harus tepat sasaran dengan efisiensi peruntukannya demi berjalannya pembangunan daerah dan nasional sesuai asta cita Prabowo – Gibran.

Hantu ketakutan ekonomi menjadi ancaman seakan jadi momok mengerikan yang harus kita lalui di masa mendatang.

Situasi sulit ini hemat saya, kita harus berpikir keras bagaimana caranya bisa tetap dapat margin laba (keuntungan).

Dalam situasi ekonomi dan politik hari ini tidak harus bertumbuh lebih baik dan hebat dari tahun sebelumnya.

Bisa bertahan dan tetap dapat untung adalah jurus jitu yang harus menjadi fokus tujuan pelaku usaha. Ya termasuk Pasundan Ekspres dalam core bussines-nya.

Tagar “Indonesia Gelap dan Kabur Aja Dulu” sempat menghenyak politik nasional kita. Hari-hari aksi massa masih terjadi di sejumlah kota dengan tema yang berbeda. Dari pagar laut, kasus korupsi hingga soal Pertamina.

0 Komentar