Elon Musk Jual Tweeter! Lalu Siapa Pemilik Selanjutnya Dari Medso X Ini?

Elon Musk Jual Tweeter! Lalu Siapa Pemilik Selanjutnya Dari Medso X Ini?
Elon Musk Jual Tweeter! Lalu Siapa Pemilik Selanjutnya Dari Medso X Ini?
0 Komentar

PASUNDAN EKSPRES – Elon Musk kembali mencuri perhatian dunia dengan langkah bisnis terbarunya yang mengejutkan. Kali ini, ia memutuskan untuk melebur platform media sosial X (sebelumnya dikenal sebagai Twitter) ke dalam perusahaan kecerdasan buatan miliknya, xAI. Transaksi ini melibatkan saham dengan nilai fantastis, mencapai 33 miliar dolar AS atau sekitar Rp 546 triliun.

Strategi Besar di Balik Merger X dan xAI

Keputusan ini bukan sekadar transaksi biasa. Musk melihat peluang besar dalam menggabungkan teknologi kecerdasan buatan dengan ekosistem media sosial yang luas. Dengan basis pengguna X yang besar dan teknologi AI canggih dari xAI, ia ingin menciptakan sinergi yang dapat mempercepat inovasi di dunia digital.

Dalam unggahan di platform X pada Sabtu (29/3/2025), Musk menyatakan, “Masa depan xAI dan X saling terhubung. Hari ini, kami secara resmi mengambil langkah untuk menggabungkan data, model, komputasi, distribusi, dan talenta.”

Baca Juga:Mau Tahu Cara Dan Syarat Membuat Rekening BCA 2025? Yuk Simak Disini!25+ Daftar Game Penghasil Uang Langsung Ke Rekening 2025 Terpercaya!

Langkah ini menunjukkan bahwa Musk tidak hanya ingin X menjadi sekadar media sosial, tetapi juga menjadi bagian dari ekosistem AI yang lebih besar. Dengan mengintegrasikan teknologi dari xAI, X berpotensi menjadi platform yang lebih interaktif dan cerdas dalam menyajikan informasi serta berinteraksi dengan penggunanya.

Perjalanan Twitter Menjadi X dan Kini Bagian dari xAI

Sejak diakuisisi oleh Musk pada 2022, Twitter telah mengalami banyak perubahan signifikan. Ia mengubah nama platform menjadi X, menghapus berbagai fitur lama, serta memperkenalkan berbagai layanan baru yang lebih berorientasi pada monetisasi dan AI.

Namun, perubahan besar ini tidak serta-merta membawa hasil yang diharapkan. Valuasi X sempat anjlok hingga 55 persen dari harga saat pembelian. Kini, dengan bergabungnya X ke dalam xAI, diharapkan valuasi dan masa depan platform ini bisa kembali naik.

xAI sendiri merupakan perusahaan kecerdasan buatan yang didirikan Musk pada 2023, setahun setelah ia mengakuisisi Twitter. Perusahaan ini telah meluncurkan chatbot Grok, yang kini tersedia bagi pengguna X Premium+. Dengan merger ini, kemungkinan besar pengguna X akan semakin erat terhubung dengan berbagai teknologi AI yang dikembangkan oleh xAI.

0 Komentar