Namun, kalau merasa ada keanehan seperti baterai cepat drop di minggu-minggu awal, disarankan untuk:
– Cas hingga penuh 100%.
– Pakai sampai sisa daya 10-15%.
– Cas lagi sampai penuh tanpa jeda.
– Lakukan siklus ini 2-3 kali agar sistem membaca kapasitas baterai dengan lebih akurat.
Kenapa Produsen HP Gak Lagi Menyarankan Cas Awal?
Berdasarkan riset yang dilansir 17 April 2025 dari Battery University (https://batteryuniversity.com) , produsen HP udah paham betul karakteristik baterai modern, jadi mereka desain supaya produk aman dipakai langsung. Selain itu:
Baca Juga:Cara Nonton Anime "Sentai Red Isekai de Boukensha ni Naru" Sub Indo di Tahun 2025Daftar Samsung Galaxy A Series 2025! Pilihan Smartphone Kekinian yang Wajib Dilirik
- Distribusi lebih aman: Baterai diisi sebagian supaya tidak overcharge selama di gudang.
- Proteksi internal aktif: HP modern sudah dilengkapi dengan BMS (Battery Management System) yang mencegah overcharge dan overheat.
- User experience lebih simpel: Saat HP dinyalakan pertama kali, cukup setup data dan langsung pakai, gak perlu nunggu lama.
Cas HP Baru, Wajib Atau Tidak?
Berdasarkan informasi yang bisa dipertanggungjawabkan dari laman resmi Samsung Indonesia, Android Authority, dan Battery University per Kamis, 17 April 2025:
- HP baru tidak wajib di cas sebelum dipakai, karena baterai modern sudah aman untuk langsung digunakan.
- Cas pertama boleh dilakukan jika ingin memastikan daya cukup untuk proses pengaturan awal.
- Hindari kebiasaan jadul seperti ngecas 8 jam penuh saat pertama kali, karena teknologi sekarang sudah gak butuh metode itu.
- Rawat baterai dengan pola pengisian yang tepat, pakai charger asli, dan hindari suhu ekstrem.
Jadi, jawaban simpelnya: kalau baterai masih cukup buat setup, langsung pakai aja! Kalau sisa dayanya tipis, lebih baik cas dulu supaya proses pengaturan gak keganggu.