PURWAKARTA-Pemkab mendorong pelaku industri kreatif gerabah Purwakarta untuk terus meningkatkan hasil produksinya. Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika mengatakan, pìhaknya melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) akan terus mendorong pelaku industri keramik Purwakarta untuk terus meningkatkan kualitas produksinya.
“Insya Allah melalui disperindag kita akan dorong industrinya, dari mulai desain sampai pemasaran. Kita akan bantu mereka supaya para pengrajin ini tetap meningkatkan produksinya.
Sehingga, nantinya keramik atau gerabah khas Purwakarta terus berkembang dan pasar-pasar penjualannya akan terus bertambah,” Ucap Anne saat berada di UPTD Litbang Keramik Purwakarta, (18/6).
Baca Juga:Pasien Positif Covid-19 Klaster Kecamatan Kasomalang Jalani Isolasi MandiriSidak Galian Tanah Merah, Ketua DPRD Purwakarta Kang Amor: Hentikan Kegiatan!
Seperti diketahui, industri keramik ini termasuk salah satu “jagoan” industri kreatif yang dimiliki oleh Purwakarta. Saat ini, pemasaran keramik atau gerabah khas Purwakarta sudah merambah pasar internasional.
“Kalau hari ini sudah ekspor di 15 negara, nantinya bisa di tambah lagi. Hari ini ada 27 pengrajin yang sudah ekspor, Insya Allah ke depannya akan kita bantu kembangkan lagi,” ujar Anne.
Bupati yang akrab disapa Ambu Anne meminta, agar disperindag memfasilitasi beŕbagai kebutuhan yang diperlukan para pelaku industri keramik ini.
“Karena ini salah satu tempat kunjungan wisata di purwakarta, kawasan pengembangan industri kreatif, kita akan mengembangkannya,” jelas Anne.
Selain itu, Bupati Anne akan menyiapkan kembali kawasan untuk pengembangan industri kreatif lainnya di Purwakarta.
“Ada tempat bekas UPTD Disdik kecamatan Sukatani, tepatnya di Cianting. Ini yang nantinya akan dijadikan kawasan untuk pengembangan industri kreatif Purwakarta, termasuk didalamnya ada batik khas Purwakarta,” imbuhnya.(mas/ysp)