PASUNDAN EKSPRES – Film Horor Korea Terbaik menjadi salah satu tontonan yang banyak dicari oleh penggemar film horor.
Drama Korea biasanya identik dengan kisah romantis yang mengandung cerita manis. Tapi, jangan salah, lho, Korea juga memiliki cerita yang mengangkat genre horor.
Bahkan sudah banyak film atau drama dengan genre ini yang berhasil membuat siapa saja yang menontonnya menjadi merinding.
Baca Juga:Fakta Introvert dan Ekstrovert, Kamu Pasti Terkejut!Film Anime dengan Rating Tinggi, Tontonan Ngabuburit!
Selain pada artikel sebelumnya yang mengenai film horor barat, artikel kali ini akan membahas tentang film horor Korea yang barangkali bisa menjadi pilihan tontonan kamu dikala bosan menunggu waktu berbuka.
Berikut adalah daftar film horor korea terbaik:
Film Horor Korea Terbaik
1. The Silenced
Daftar pertama dari film horor Korea adalah film The Silenced yang berlatarkan cerita tahun 1938, tepatnya selama pendudukan Jepang.
Film ini menceritakan tentang Ju-ran yang diperankan oleh aktris Park Bo-young, seorang gadis yang masih muda sudah mengidap penyakit.
Dia dipindahkan ke sanatorium atau sebuah sekolah asrama perempuan untuk pemulihan.
Di sana, kondisi fisik Ju-ran membaik karena teman barunya yang bernama Yeon-deok, juga adanya program perawatan khusus dari kepala sekolah.
Namun, tidak lama kemudian, Ju-ran menyadari sesuatu yang aneh, para siswa di asrama tersebut lantas menghilang satu per satu.
Tubuhnya juga mengalami perubahan yang janggal dan tak biasa.
Karena kejadian yang dialaminya, Ju-ran bertekad untuk menemukan kebenaran.
Dia mulai menyelidiki kejadian misterius yang mungkin ada hubungannya dengan pihak sekolah.
Baca Juga:Harga Tiket Konser SUGA BTS alias Agust D, Ketahui Jadwal War tiketnya!Rekomendasi Manhwa Romantis dengan Karakter Cewek Tanpa ‘Menye-Menye’
Kamu yang penasaran tentang film ini, kamu bisa segera menontonnya, di jamin seru.
2. Gonjiam: Haunted Asylum
Daftar berikutnya mengenai film horor korea terbaik adalah Gonjiam: Haunted Asylum. Film ini menceritakan tentang 42 pasien yang bunuh diri di Rumah Sakit Gonjiam pada tahun 1979.
Tidak hanya para pasien, tapi sang direktur rumah sakit pun hilang. Karena adanya kejadian mengerikan tersebut, Rumah Sakit Gonjiam lantas ditutup dan berakhir tidak digunakan lagi.