Haji itu Berat tapi Bisa Bila Niat Mencengkram Kuat

opini
Ibadah haji adalah sebuah kenikmatan yang disediakan Allah untuk umatnya.
0 Komentar

Sehingga tidak ketika ahli Fikih memperkenalkan apa yang disebut dengan keshalehan sosial, yaitu perilaku baik terhadap sesama. Itulah buah ajaran agama yaitu sebuah perilaku/perbuatan/ucapan dan tindakan kedekatan dengan TuhanNya namun berdampak pada kebaikan terhadap sesama. Juga tidak sedikit para ulama yang mengatakan berbuat baik kepada sesama itu bukan hanya kepada sesama manusia namun juga ke semua makluk termasuk binatang, tumbuhan dan alam semesta. Karena ketiga hal ini pada hakekatnya adalah makhluk Allah swt yang harus disayangi seperti menyayangi yang menciptakannya.

Semangat menunaikan ibadah haji di Indonesia sangat luar biasa sampai waiting list atau waktu tunggunya melebihi 20 tahun.

Ini menandakan bahwa religiusitas bangsa kita semakin baik semoga diikuti dengan beramal shaleh yang semakin membara sehingga bisa membantu mengentaskan kemiskinan dan menurunkan jurang pemisah antara si kaya dan si miskin. Religiusitas tidak hanya nampak pada ibadah tapi harus juga dengan muamalah yang menjadi orang bisa masuk surga, yang menjadi dambaan setiap muslim.  Jumlah total jamaah calon haji pada tahun 1445 H/2024 Masehi berjumlah 241.000 orang terdiri atas 213.320 jamaah dan 27.680 jamaah calon haji khusus. Jemaah regular dibagi dalam 554 kloter, mereka akan diberangkatkan dari 13 Bandara yang  berasal dari 14 Embarkasi. Kloter pertama sudah diberangkatkan awal mei 2024. 

Baca Juga:Berkedok Toko Kelontongan , Tiga Pelaku Penyuntikan Gas Elpiji di Karawang Ditangkap DP3A Karawang Soroti Serius Kasus Sodomi di Teluk Jambe 

Menjadi dambaan setiap muslim untuk melaksanakan ibadah haji karena haji merupakan rukun islam kelima atau terakhir setelah seorang muslim menjalankan syahadat, sholat,zakat dan puasa . Allah SWT akan memberikan pahala surga, pahala yang paling baik dan utama. Empat rukun islam harus dikerjakan dikerjakan oleh muslim sedangkan rukun kelia hanya bagi yang mampu meskipun ukuran mampu itu relative dan tergantung keimanannya seperti yang digambarkan dalam bait puisi di awal artikel. Semua harus dilaksanakan secara ikhlas bila ingin diterima oleh Allah SWT, begitulah pesan Al Qur’an dalam QS 6:162. Dari 5 rukun islam tersebut ada pesan bahwa hubungan baik dengan Tuhan juga harus diikuti dengan hubungan baik dengan ciptaannya melalui zakat.

0 Komentar