TEKNOLOGI – FujiFilm merilis kamera hybrid yang menggabungkan kamera instan dengan fitur lain sebagai alat pencetak foto dari smartphone.
Kamera bernama Instax Mini Evo itu tampil dengan gaya klasik, namun menawarkan fitur-fitur canggih.
“Kami percaya setiap individu memandang dunia yang sama dengan cara berbeda sesuai apa yang mereka rasakan. FujiFilm berkomitmen terus memperluas dunia sistem foto instan instax untuk pengalaman mencetak foto secara instan dan on the spot,” ucap Presdir PT Fujifilm Indonesia Masato Yamamoto dalam keterangan tertulis, Kamis (9/12).
Baca Juga:Tampil Perdana di Piala AFF Indonesia Ungguli Kamboja 4-2Satu Minggu Terendam Rob, Ekonomi Desa Mayangan Lumpuh
Pengguna kamera ini dapat meninjau foto yang diambil pada perangkat lewar monitor LCD di panel belakang kamera dan memilih gambar yang ingin dicetak.
Instax Mini Evo juga dapat menampilkan fungsi, pengoperasian, kualitas cetak, dan aplikasi yang lebih canggih dibanding model sebelumnya, seperti 100 kombinasi efek pemotretan serbaguna.
Kamera ini disebut-sebut menjadi Instax pertama yang lengkap dengan tuas cetak, tombol lensa, dan film.
Terdapat sepuluh efek lensa yang dihadirkan lewat Instax Mini Evo di antaranya soft focus, light leak, serta sepuluh efek film termasuk efek monokrom, retro, serta instax-rich.
Dengan aplikasi khusus Instax Mini Evo, fungsi “Direct Print” dapat membantu pengguna untuk memanfaatkan kamera sebagai printer smartphone.
Aplikasi juga mempunyai fitur “simpan gambar cetak” untuk pertama kalinya sehingga pengguna bisa menyimpan foto lalu dicetak.
Fujifilm Instax Mini Evo bisa dibeli di gerai resmi atau secara online dengan harga Rp 2.999.999. (Jni)