Hari Lahir Pancasila 01 Juni 1945, Masih Ingatkah Kita dengan Arti Lambang Pancasila?
Hari lahir Pancasila yang diperingati setiap tanggal 01 Juni berdasarkan dari sejarah Lahirnya Pancasila yang meupakan judul pidato yang disampaikan oleh Ir. Soekarno dalam sidang Dokuritsu Junbi Cosakai (bahasa Indonesia: “Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan”) pada tanggal 1 Juni 1945.
Dalam pidato tersebutlah konsep serta rumusan awal “Pancasila” pertama kali dikemukakan oleh Ir. Soekarno sebagai dasar negara Indonesia merdeka. Pidato itu pada awalnya disampaikan oleh Ir. Soekarno secara aklamasi tanpa judul.
Kemudian mendapat sebutan “Lahirnya Pancasila” oleh mantan Ketua BPUPKI Dr. Radjiman Wedyodiningrat dalam kata pengantar buku yang berisi pidato yang kemudian dibukukan oleh BPUPKI. Sejak tahun 2017, tanggal 1 Juni resmi menjadi hari libur nasional untuk memperingati hari “Lahirnya Pancasila” .
Baca Juga:Cinta Laura, Merasa Bersalah Jika Beli Tas 30 Juta, Alasannya Bikin Netizen Terenyuh, Benarkah?Waspada, 15 Orang Meninggal Dunia Akibat TBC
Pancasila merupakan ideologi negara kita, yakni Negara Kesatuan Republik Indonesia. Pancasila berasal dari bahasa Sansekerta yang mempunyai dua suku kata yakni Panca yang berati lima dan Sila yang bermakna asas atau prinsip.
Sesuai namanya yakni Pancasila, Pancasila mempunyai 5 sila, ditiap sila dari Pancasila mempunyai lambang dan arti yang berbeda, Berikut ini adalah arti dari tiap lambang sila dari Pancasila :
Arti Lambang Pancasila dari Sila 1 sampai Sila ke 5
1. Arti Sila Pertama Pancasila
Bintang dengan lima sudut melambangkan sila pertama Pancasila, yaitu Ketuhanan Yang Maha Esa. Bintang menyimbolkan sebuah cahaya, seperti Tuhan yang menjadi cahaya kerohanian bagi seluruh umat manusia. Di bagian belakang bintang terdapat latar belakang yang berwarna hitam yang melambangkan warna asli atau warna alam, hal ini menunjukkan bahwa Tuhan merupakan sumber dari segala hal dan sudah ada sebelum semua sesuatu di dunia ini ada.
2. Arti Sila Kedua Pancasila
Rantai adalah lambang dari sila kedua Pancasila yang berbunyi Kemanusiaan yang Adil dan Beradab. Rantai tersebut terdiri dari rantai yang berbentuk segi empat dan rantai yang berbentuk lingkaran yang saling berkaitan satu dengan yang lain membentuk sebuah lingkaran. Rantai dengan bentuk segi empat melambangkan laki-laki dan rantai dengan bentuk lingkaran melambangkan wanita. Rantai tersebut saling berkaitan satu dengan yang lain melambangkan bahwa setiap rakyat laki-laki dan wanita perlu bersatu padu agar kuat seperti layaknya sebuah rantai.