KARAWANG-Komisi Pemilihan Umum (KPU) Karawang menggelar bimbingan teknis (bimtek) tata cara penulisan, perhitungan dan pemungutan suara (Tungsura), serta penggunaan aplikasi Sirekap Pemilu 2024 di Kabupaten Karawang, Selasa (26/12). Kegiatan tersebut digelar di Hotel Mercure Karawang dan dilaksanakan selama Dua Hari, dan dihadiri seluruh Ketua PPK dan anggota, Ketua PPS dengan anggota se-Kabupaten karawang.
Ketua KPU Jabar, Ummi Wahyuni mengintruksikan jajaran penyelenggara pemilu bisa menyimak dengan baik materi-materi dalam bimtek. Pada penyelenggaraan pemilu di wilayah Jabar, menjadi jumlah pemilihnya yang tertinggi se Indonesia.
“Secara SDM kita punya kekuatan besar. Optimisme tinggi kalau SDM ini dapat dimenej dengan baik. Kami berharap ujung tombak pelaksana pemilu seperti KPPS, PPS dan PPK bisa melaksanakan tugasnya dengan maksimal dan baik,” ujarnya.
Baca Juga:Kepala Puskesmas Bojong, Kabupaten Purwakarta Diduga Korupsi Rp1 MiliarJelang Libur Nataru, Aqua Subang Bantu Perbaiki Jalan
Ketua KPU Karawang, Mari Fitriana menyebutkan, dalam bimtek kali ini, KPU Karawang melibatkan jajaran PPK dan PPS yang tersebar di 30 Kecamatan dan 297 desa/kelurahan se-Kabupaten Karawang.
“Simulasi tungsura ini nanti akan menyambung ke penggunaan Sirekap. Dari tata cara penulisan harus dipahami betul, agar nantinya dapat terbaca oleh aplikasi sirekap. Seperti misalnya penulisan angka, itu bukan huruf biasa, tetapi angka seperti di kalkulator,” ujar Mari.
Mari pun menambahkan, dalam bimtek nanti mereka juga akan dibekali materi terkait sistem menulis angka saat C1 plano dan C1 hasil. “Nantinya juga akan diberikan barcode khusus di setiap formulir yang akan di-upload. Ini penting untuk meminimalisir kesalahan saat proses upload. Teman-teman PPK sebelumnya di tanggal 21 Desember juga sudah ikut bimtek di tingkat provinsi, tapi kami matangkan lagi dengan kegiatan ini,”jelasnya.(dik/ery)