Makanan Pedas Mampu Mewakili Rasa Marah dalam Setiap Gigitan

Makanan Pedas Mampu Mewakili Rasa Marah dalam Setiap Gigitan
0 Komentar

  1. Tingkat Toleransi yang Tinggi

Jika dibandingkan dengan orang yang kurang menyukai makanan pedas, mereka cenderung lebih memiliki tingkat toleransi terhadap rasa pedas yang lebih tinggi. Mereka sering mencari makanan dengan rasa pedas yang lebih “nendang” untuk memuaskan selera mereka.

  1. Keberanian dan Kemandirian

Konsumsi makanan pedas terkadang dikaitkan dengan sifat keberanian dan kemandirian seseorang. Orang yang menyukai makanan pedas umumnya dikenal sebagai orang yang berani untuk mencoba hal-hal baru dan berbeda.

Hal tersebut dikarenakan mereka sebenarnya sudah mengetahui bahwa makanan yang mereka konsumsi dapat membuat mulut terbakar, perut panas, pusing atau bahkan bisa menimbulkan efek samping lainnya seperti gangguan pencernaan.

Baca Juga:Dinkes Sebut Kasus Positif Covid-19 Masih NihilPemdes Mekarwangi Adakan Pelatihan Produktifitas Pertanian

Akan tetapi, mereka tetap berani mencoba makanan pedas tersebut dan menghabiskannya dengan lahap.

  1. Menyukai Tantangan Ekstrem

Pecinta makanan pedas lebih tertarik akan sesuatu hal yang berbau uji nyali daripada hal-hal yang mainstrem atau membosankan.

Misalnya, orang yang menyukai makanan pedas akan merasa tertantang untuk mengikuti lomba makan pedas dengan level yang belum pernah ia sanggupi sebelumnya.

Dia akan langsung tertarik untuk mengikuti lomba tersebut tanpa memikirkan dia mampu untuk menyelesaikannya atau tidak.(*)

Oleh: Muhammad Harits Alfatih*

*) Mahasiswa Semester 1 Fakultas Psikologi Universitas Brawijaya

Laman:

1 2 3
0 Komentar