JALANCAGAK – Memasuki tahun ajaran baru sekolah dan bulan haji, pedagang emas di Jalancagak mengakui mengalami penurunan penjualan. Emas merupakan barang atau perhiasan yang umumnya dijadikan sebagai investasi jangka panjang maupun jangka pendek.
Namun, tidak sedikit masyarakat yang menjual perhiasan emas mereka untuk memenuhi kebutuhan biaya masuk sekolah anak-anak atau untuk biaya pernikahan.
Seperti yang terjadi di toko emas pasar Jalancagak, Emput Saepudin, seorang penjual emas, menyampaikan penjualan emas di tokonya mengalami penuruan dibandingkan bulan sebelumnya.
Baca Juga:Anggota DPRD Karawang Minta Tindakan Serius Terhadap Maraknya Peredaran NarkobaDishub Karawang Tertibkan Truk di Bahu Jalan Interchange Karawang Barat
“Penjualan emas bulan ini mengalami penurunan karena saat ini masih musim haji, banyak yang menikah dan juga masuknya tahun ajaran baru. Banyak warga yang menjual emas untuk biaya pernikahan dan biaya masuk sekolah anak-anak mereka,” ucap Emput Saepudin.
Menurutnya, penjualan emas di pasar Jalancagak cenderung musiman. Pada musim panen, banyak yang membeli emas, namun sebaliknya pada bulan ini, banyak warga yang lebih banyak menjualnya.
Emput juga berharap perekonomian masyarakat dapat meningkat agar memiliki daya beli yang tinggi terhadap emas. Selain itu, masyarakat perlu lebih memahami tentang investasi emas karena harganya tidak akan turun dalam jangka waktu lama.(acp/ded)