Pusing Tidak Bekerja Setelah Covid-19, Heri Berani Coba Budidaya Ikan Lele

Pusing Tidak Bekerja Setelah Covid-19, Heri Berani Coba Budidaya Ikan Lele
BERANI BISNIS: Pemuda Desa Cibeusi, Heri (kiri) mencoba memulai bisnis budidaya ikan lele. ACEP WILDAN SOLAHUDIN/PASUNDAN EKSPRES
0 Komentar

SUBANG-Ikan lele merupakan jenis ikan yang bisa bertahan hidup di cuaca iklim apapun. Di Desa Cibeusi Kecamatan Ciater, ada pemuda yang berani melakukan budidaya ikan lele tersebut.

Heri merupakan seorang wirausaha muda yang sukses membudidayakan ikan lele. Pada bulan Mei 2023 kemarin dia meraih juara satu wirausaha muda se Kabupaten Subang.

“Semenjak Covid 2019 saya tidak bekerja, terus banting setir coba cari peluang usaha dan akhirnya nyoba budidaya ikan lele,” ungkap Heri kepada Pasundan Ekspres.

Baca Juga:Indonesia Marketing Association Dukung UMKM Sebagai PartnerPSSI Tindak Tegas Kericuhan di Final Piala Soeratin

Meskipun berada di dataran tinggi dan banyak orang yang meragukan budidaya lele ini, tidak membuatnya patah semangat dan terus melakukan evaluasi demi hasil yang maksimal.

“Awalnya cuma dua kolam, dan sekarang Alhamdulillah sudah bertambah jadi 17 kolam,” tutur Heri.

Dia memulai budidaya ikan lele dengan melakukan persiapan terlebih dahulu. Dia menyiapkan tempat 10 meter persegi dan tinggi air 60 cm yang mampu menampung 10 – 15 ribu ikan.

Setelah kolam siap, kemudian kolam ditaburi garam untuk membunuh bakteri yang ada. Setelah itu masuk ke tahap penaburan bibit ikan lele. Penaburan bibit dilakukan secara bertahap dengan diawali treatmen terlebih dahulu dan bibit yang tabur berukuran 3,5 cm.

“Di sini sistemnya kolam air mengalir dan tebar padat,” ujarny” ujar nya.

Kolam yang sudah ditabur bibit ikan kemudian dirawat dengan cara memberikan pakan setiap hari dua kali.

Kemudian pengaturan debit air agar tidak terlalu besar juga tidak terlalu kecil.

Baca Juga:PLN Ajak Pabrik Gunakan Listrik Ramah LingkunganEdwin Senjaya Tampung Aspirasi Warga Derwati

Penaburan bibit tidak bersamaan setiap kolamnya, jadi setiap satu minggu bisa dipanen dua kali.

“Ikan yang dipanen berukuran 6 – 10 cm per kilogramnya. Tiap kali panen kurang lebih 1.200 kg,” ucapnya.

Menurutnya, kunci jika ingin berhasil untuk memulai suatu usaha harus ulet, tekun dan disertai doa. Ia juga berharap usaha budidaya ikan lele ini terus berkembang dan berkelanjutan juga berharap harga jual ikan lele dan pakan tetap stabil di pasaran.(acp/ysp)

0 Komentar