Rakor Tri Wulan Bidang Kesehatan, Puskesmas Rawalele Evaluasi Kinerja dan Fokus Program Penurunan Stunting

Rakor Tri Wulan Bidang Kesehatan, Puskesmas Rawalele Evaluasi Kinerja dan Fokus Program Penurunan Stunting
0 Komentar

SUBANG- Rapat Koordinasi (Rakor) Tri Wulan Bidang Kesehatan yang diadakan oleh UPTD Puskesmas Rawalele, Kecamatan Dawuan, membahas evaluasi kinerja puskesmas dan program penurunan stunting.

Dr. Hj. Lini Aquariah, MKK, selaku Kepala Puskesmas Rawalele, menyatakan bahwa dalam Rakor Tri Wulan ini tidak hanya membahas evaluasi kinerja, tetapi juga membahas program-program Puskesmas Rawalele yang belum tercapai. Program-program tersebut terdiri dari program Esensial dan Program Pengembangan atau Tambahan.

“Selain membahas evaluasi kerja, kami juga melakukan rencana tindak lanjut lintas sektor program-program Puskesmas Rawalele yang belum mencapai kinerja,” ujarnya.

Baca Juga:Soal Honor Guru Ngaji Di Subang Terancam Tidak Cair, Ini Jawaban Kabag KesraSudi Hartono: Kawal Terus Pemekaran Subang Utara

Program Esensial adalah upaya kesehatan yang wajib dilaksanakan oleh puskesmas guna mencapai Standar Pelayanan Minimal. Ini mencakup pelayanan promosi kesehatan, kesehatan lingkungan, kesehatan ibu, anak, keluarga berencana, gizi, serta pencegahan dan pengendalian penyakit.

Sementara itu, Program Pengembangan Puskesmas mencakup pelayanan kesehatan jiwa, kesehatan gigi masyarakat, kesehatan indra, kesehatan lansia, dan kesehatan kerja, di antara lain.

Selain evaluasi kinerja dan program-program puskesmas, dalam Rakor Tri Wulan ini juga dibahas program BAAS (Bapak Asuh Anak Stunting). Program ini merupakan bagian dari upaya percepatan penurunan stunting yang diluncurkan oleh BKKBN. Dr. Hj. Lini Aquariah, MKK, menegaskan pentingnya keterlibatan semua pihak dalam percepatan penurunan stunting, termasuk melalui program BAAS.

“Dalam percepatan penurunan stunting dibutuhkan keterlibatan semua pihak dan salah satunya adalah dengan program Bapak Asuh Anak Stunting (BAAS),” ujar

Puskesmas Rawalele juga aktif melakukan intervensi lanjutan di desa-desa Kecamatan Dawuan yang memiliki anak stunting. Dalam upaya penurunan angka stunting, Puskesmas Rawalele berkoordinasi dengan berbagai lintas sektor dan lintas program serta memberikan penyuluhan kepada masyarakat mengenai pentingnya pemberian ASI eksklusif dan makanan bergizi bagi balita.

Dengan komitmen dalam evaluasi kinerja dan fokus pada program-program penting seperti penurunan stunting, diharapkan UPTD Puskesmas Rawalele dapat memberikan pelayanan kesehatan yang lebih baik dan berdampak positif bagi masyarakat Kecamatan Dawuan.(cdp)

 

0 Komentar